"Oh kau sudah bangun?"
"Hah? Kau siapa?"
"Huh? Apa kau sedang bercanda?"
"Aku tidak bercanda, kau siapa?! Mengapa kau ada di rumahku??!!"
"Hey tenanglah! Kau waras tidak sih?! Aku ini istrimu!!"
Tentang Taehyun yg bangun di masa depannya
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . . . . . . . . HAPPY READING📖
Suara gemuruh terdengar, derap kaki di mana-mana dalam satu ruangan yg sudah dihias sedemikian rupa.
Karpet merah dengan taburan bunga ditengah antara deretan kursi yg diisi orang-orang.
Hari yg ditunggu pun tiba setelah penantian panjang dengan berbagai cobaan yg mereka hadapi.
Hari berbahagia diantara keluarga Kang dan Jung yg kini sebentar lagi akan menjadi besan dikarenakan putra mereka yg akan melepas masa lajangnya dan hidup bahagia nanti.
Dan disinilah tampak pria manis tengah memandang dirinya sendiri di pantulan cermin di depannya.
Dengan tuxedo putihnya dan rambut hitam legamnya yg kini sudah jadi pendek menampilkan paras cantik dengan lapisan make up tipis.
Tak percaya yg akan ia lakukan, melepas masa lajangnya dengan orang yg sudah mau bertahan dengan dirinya.
Tak dapat menyembunyikan rasa gugupnya, ia hanya bisa meremas jarinya sendiri hingga menghembuskan napas berkali-kali.
Oh ayolah siapa yg tidak gugup jika dirinya akan resmi menjadi milik orang lain huh? Semua pasti akan merasakan seperti itu.
Seseorang menepuk bahunya lembut, ah sosok pria manis lainnya dengan senyuman yg begitu menenangkan lantas ia memeluk sosok yg sudah setengah mati berjuang menghadirkan dia ke dunia.
"Mommy"
Sang ibu mengusap surai putra nya itu,"Kau pasti gugup yah? Tak apa, Mommy juga seperti itu ketika mau menikah. Hal wajar untuk seseorang yg akan melepas masa lajangnya"
Beomgyu menyembunyikan wajahnya dibalik perut Taeyong hingga tak lama isakan terdengar tentu sang ibu terkejut.
"Hey kenapa putra manis Mommy menangis hm?"
Tangannya mengangkat dagu sang putra yg menangis itu, menghapus bekas air mata yg mengalir indah di pipinya.
"Kenapa menangis hm? Apa ada yg sakit?"
Beomgyu menggeleng,"Hanya hiks tak rela saja jika aku sudah menjadi milik orang lain hiks"
Taeyong terkekeh,"Astaga Mommy kira ada apa, Gyu memang akan menjadi milik orang lain tapi ingat jika Mommy yg melahirkan mu. Kau akan tetap menjadi putra Mommy sampai kapanpun, hanya saja Gyu sudah bukan tanggung jawab Mommy lagi.
