Satu. Keluarga Baru

1.6K 207 16
                                    

Mulai bulan ini aku akan diasuh oleh pamanku, Om Minho. Dia adalah sepupu mama. Aku jarang ketemu Om dan keluarganya. Itu karena mereka juga sebenarnya sepupu jauh.

Mama akan pindah ke luar kota untuk urusan pekerjaan, otomatis aku jadi sendirian di kota ini. Mama ga mau mengajak aku pindah karena kuliahku juga masih setengah jalan. Sayang banget kalau mesti cuti kuliah, katanya.

Di kota ini cuma Om Minho keluarga terdekat yang mau menampung aku dalam asuhannya. Aku akan dibawa ke tempat tinggalnya yang sangat dekat ke kampusku.

Tapi dengan syarat, aku mesti mau bantu-bantu kerjaannya. Beliau membuka Wedding Organizer and Event Organizer bersama istrinya, Tante Yuko.

Aku dengan senang hati mau membantu, apalagi aku tahu bakalan tinggal sama Bang Heeseung. Aku sering bertemu dia sewaktu kecil di acara keluarga. Karena umur yg cukup dekat kami kadang main bersama di taman ketika para orangtua sibuk berpesta atau arisan di rumah neneknya.

Setiap dua tahun sekali kami bertemu di acara reuni keluarga. Semakin besar kami ga main lagi di taman, cuma mengobrol sekilas tanpa bertukar nomor ponsel. Terakhir aku bertemu Heeseung waktu dia SMA, orangnya tetap lembut, baik hati dan lucu. Aku pasti senang bisa serumah dengannya.

Dan by the way , aku juga udah lama ga ketemu Riki, anak tante Yuko dari pernikahannya yg terdahulu. Aku cuma pernah ketemu dia satu kali, waktu pernikahan Om dan Tante.

Aku penasaran ingin melihatnya sekarang sudah sebesar apa.

***

.

.
Hari Sabtu. Sore Hari

Hari itu adalah sore yang cerah, cukup panas. Aku mengenakan T-shirt putih tipis dan celana denim yg nyaman, membawa 2 buah koper dorong dan ransel.

Tante Yuko menjemputku dengan SUV merahnya dan mengajakku ke apartemennya. Kami naik ke lantai 13, dan masuk ke unit tempat kantor EO berada.

Tante menyuruhku duduk dulu di kantor menunggu Om datang. Saat itu kantor tampak sepi, ga kelihatan ada staf atau klien berkunjung.

Aku memandang sekeliling dan menemukan seorang anak laki-laki yg asik bekerja di depan laptop nya di ujung ruangan.

"Itu Riki, tante?" Tanyaku pada tante Yuko.

Tante Yuko menoleh ke arah pandanganku.

Tante Yuko menoleh ke arah pandanganku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oh bukan, itu Jung. Ponakan dari keluarga mamanya Heeseung." Jelasnya.

Mama Heeseung memang udah lama meninggal, dan Om menikah lagi dengan Tante Yuko.

"Jung, bisa kesini sebentar?"panggilnya.

Anak laki-laki itu bangkit dan mendekat.

Mukanya cukup manis tapi auranya cukup sepet.

Lantai 13 : A Complicated Diary I ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang