A piece of fanfiction from pairing Taejin that typically can be read in one sitting and focuses on a erotic romance stories, with the intent of evoking a "single effect" or mood.
This book is dedicated to celebrating Taejincember month.
"Jika saja manusia diciptakan tanpa nafsu, mungkin kita takkan pernah bisa bertemu apalagi bersatu."
❤️ ❤️ ❤️
Pertemuan tak terduga di sebuah bar membawa Seokjin mengenal Taehyung dan menghabiskan malam bersama pria itu. Bayangan percintaan liar di atas ranjang membuat wajahnya bersemu. Apakah ia bisa mengulangi malam panas itu, ketika mereka tak sengaja kembali bertemu?
Seokjin menggeleng tegas. la menatap lembaran kertas dalam dekapan tangannya dengan helaan napas panjang. la harus melupakan malam itu dan memulai pekerjaannya yang baru. Menjadi sekretaris dari seorang bos yang di kenal tidak memiliki belas kasih, semenjak tunangannya menikah dengan saudaranya sendiri.
Langkah mantapnya terhenti saat mata keduanya bertemu. Seringai sama yang ditunjukkan pria itu tak merubah apa pun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia masih menggoda. Tatapan liarnya sangat mempesona. Seokjin menginginkannya, tapi ia sadar di mana ia berada. Ia tidak bisa mendapatkan pria itu untuk hari ini ataupun besok, karena mulai sekarang status mereka adalah....
"Jangan lupa kunci pintunya dan kemarilah! Aku merindukanmu"
"APA!!!"
"Kau sekretaris baruku, kan? Selamat! Karena itu berarti, kau akan menjadi milikku mulai sekarang!"
Bukannya semua orang bilang dia orang yang dingin dan tak punya belas kasih? Lalu, mengapa dia berubah menjadi bos mesum yang sangat berniat untuk menidurinya?
"Kemarilah Seokjin! Atau kau mau aku menarikmu mendekat, lalu melucuti semua pakaianmu di depan pegawai-pegawai yang lain?"
Seokjin menganga tidak percaya. Apakah ia hanya bermimpi, hanya berhalusinasi, tapi kenapa semua ini terasa bukan cuma ilusi?
la mencubit pipinya dan hal itu sukses membuat Taehyung terkekeh kecil di atas singgasananya.
"Selama ini aku tidak punya sekretaris, karena aku tidak merasa cocok dengan mereka, tapi denganmu. Aku yakin, kita akan cocok dalam segala hal. Terutama di atas ranjang."
