29 [A-A]

29 3 0
                                    

[HAPPY READING~]


brugh! buk! buk!

suara orang memukuli

dia azka, baru berantem sama anung, karena azka pikir anung menyembunyikan aisyah

anung mencengkeram azka dan tatapan tajamnya "gw ga sembunyiin aisyah, lo mau cari dia disini pun gaada, gw ga nyentuh sama sekali!" ucapnya menekan

"kalo lo sampe kesini cuman buat mukulin gw, gw bisa aja bunuh lo ya!" ancam anung

azka hanya mendengus perasaan marahnya belum hilang, dia melepas kasar cengkeraman anung lalu pergi

"anjing! gw aja gatau siapa aisyah!" kesal anung

azka dari markas anung pergi ke club dan menghabiskan waktunya disana seharian, ya ditemani teman teman intinya

*****

"halo halo" sapa ais begitu melihat 1 keluarga sudah duduk di tempat makan

"halo haloo" sapa pria paruh baya itu

aisyah dan keluarga menempatkan dirinya

"wah ini si aisyah yaa, cantik yaa, cantik udah dari dulu sekarang tambah cantik" ucap pria paruh baya tadi--baron

"iyaa tambah cantik yaa aisyah" tambah wanita disampingnya--luna

"ahah om tante bisa aja deh, aku masih kalah cantik sama tante" tersipu ais

"kamu yang tercantik disini" jelas luna

"ini si bagas juga ganteng yah" timbal ayah

"ya iya lah, orang tuanya aja ganteng sama cantik" bercanda bunda

"eh kamu bisa aja loh" tersipu luna

"kalian belum kenalan kan, kenalan dulu loh" ucap baron

"eheh iya om" malu ais lalu beralih menatap laki laki tampan yang duduk di depannya

ais tersenyum malu "halo" ucapnya

laki laki tampan ini juga malu dan tersenyum kecil dan mengangguk

"aisyah, panggil aja ais" ucap ais dan mengulurkan tangannya

laki laki ini tampak ragu tapi akhirnya menjabat tangan aisyah "bagas" jawabnya

"hai bagas, semoga kita bisa berteman dengan baik yah" ucap ais dan diangguki bagas

mereka berenam makan sambil mengobrol dan tertawa, dan sekarang waktunya menunggu makanan turun ke perut dan tercerna

ais sama bagas berdua berada di taman yang ada di restoran itu

"kan tadi udah bahas kerjaannya, disini bahas yang biasa aja yah" jelas ais

"oohh iya" malu bagas

"eh cowok ga boleh malu yah, kalo lo malu gw gatau mau ngomong apa"  ucap ais

"emm ga gitu, cantik banget kamu soalnya, jadi gugup" ucap bagas pelan tapi bisa di dengar ais

"makasi loh, gw akuin cantik hahah" tertawa ais dan bagas ikut tertawa

"lo seumuran sama gw yah?" tanya ais

"iya, umur aku 18 kamu?" ucap bagas

"gw 17, besok september baru 18" jawab ais

"oohh gitu, disini kamu tinggal sendiri apa sama orang tua?" tanya bagas

"sendiri, orang tua ga mungkin lah" jawab ais

from roommate till? [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang