#26. Tentang Kaina.

19 8 0
                                    

"Jujur sih Kaina jadi khawatir sama Arleto kalo dia kenapa kenapa lagi gimana?"

Kaina, gadis introvert yang lumayan pendiem namun menyimpan satu rahasia dengan rapihnya.

"Beneran Evan sekolah disana?" Jawab seseorang diseberang telpon.

Sepulang sekolah Kaina langsung menelpon seseorang.

"Iya"

"Kamu bisa pantau terus Arleto kan? Tante mohon jaga dia ya"

"Pasti Tante, Arleto udah kaya adik aku sendiri"

"Makasih ya, dan kamu juga hati hati, Evan sama kaya kakaknya, bisa berbahaya"

"Aku boleh nginep dirumah tante, bunda sama ayah lagi pergi"

"Oh iya, tadi mereka udah bilang sama tante, boleh dong masa enggak, ayo sini biar makin rame"

"Hehhe makasih Tante, 15 menit lagi ke situ"

Setelah mengobrol panjang lebar, akhirnya telpon pun dimatikan, Kaina anak tunggal dan sekarang sendirian di rumahnya cuma ada bibi pembantu.

Ayah sama bundanya ada bisnis diluar kota.

Jadi sekarang Kaina akan menginap sementara beberapa hari ke depan dirumah adik bundanya itu.

Apa? Apa sampai sini ada pertanyaan yang sudah terjawab?.

Kaina duduk termenung, sudah 3 tahun dia menyembunyikan identitas nya demi menjaga adik sepupunya itu.

Rasanya setiap ada masalah Kaina ingin maju paling depan tapi lagi.. Dia ingat harus menjaga rahasinya.

Setelah lama termenung, Kaina bangkit, menggendong tasnya dan segala keperluannya lalu dia akan pergi kerumah tantenya.

*******

"Kok lo bisa sih tahan banget sampai bertahun-tahun? Gue aja pengin nyerah, setiap lihat lo di bully gue pengin bantuin lo, tapi lo larang"

Tebak? Kaina sudah berada di tempat tujuannya.

Dan sekarang di ruang tamu Kaina duduk berdua sambil mengobrol dengan seseorang yang tak lain adalah Arleto.

Jadi... Kaina adalah kakak sepupu Arleto.

Arleto menoleh "karena kalo gue bongkar makin banyak yang mau jahatin gue"

Kaina menepuk pundak Arleto beberapa kali "lo bener bener calon orang hebat dimasa depan" Puji nya.

Arleto cuma tersenyum tipis "gue nggak sehebat itu"

Kaina lagi lagi kagum dengan jawaban Arleto "so? Lihat... Orang hebat emang nggak pernah ngakuin dirinya hebat"

"Apaan sih"

Mereka memilih saling menyembunyikan identitas tentu untuk keselamatan Arleto, banyak orang yang ingin menghancurkannya.

Namun banyak juga yang ingin melindungi dan menyayanginya, so? Arleto anak baik, dunia terlalu jahat buat anak sebaik dia.

Lalu apa Kaina sudah tau kondisi Arleto? Tentu tau dia bahkan tau Arleto yang sebenarnya, pas liat foto yang ditunjukin Vera aslinya Kaina agak kaget cuma lebih bisa tenang aja.

Kaina juga nggak ketinggalan berita tentang Jihan pastinya.

"Lo sekarang harus hati hati, lo inget kan Evan siapa?"

ARLETO (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang