Ragu

14

*Di chapter ini aku bakal buat time skip yang cukup signifikan, yang kalau seandainya part-nya aku hilangkan bakal nimbulin pertanyaan. Jadi, aku putuskan hanya akan menjelaskan semuanya secara sederhana pada kalian, ya. Supaya kalian tahu intinya apa aja, juga supaya Alle dan Darka cepet married nya, hehe😁

Tebak setelah kejadian di Kafe saat itu, apa yang dilakukan oleh Billy?

Mengadu pada ayahnya. Ayahnya langsung mendatangi Yuan, komplain karena merasa tersinggung dengan perlakuan Darka pada sang putri kesayangan, yang menurutnya berlebihan dan melukai putrinya.

Dan Yuan hanya menanggapinya begini, "Loh? Saya aja nggak pernah komplain ke kamu soal masalah di Kanada waktu itu, yang kamu bebasin anakmu dari tuntutan penjara itu. Padahal itu masalah besar, masa saya harus protes juga ke putra saya hanya karna masalah labrak-melabrak begini? Sepele sekali. Buang-buang waktu saya aja."

Sanggup membuat ayah dari Billy malu bukan main, dan langsung meninggalkan kediaman megah Yuan. Ada-ada saja. Anaknya yang salah kok malah nuntut balas ke orang lain?

Tapi, malamnya Yuan menelepon Darka, bertanya tentang kebenarannya. Karena bagaimanapun juga ini terjadi antar dua orang, Yuan butuh dua sudut pandang. Dan jelas, karena nama anaknya dibawa-bawa, dia butuh mendengar kejelasannya langsung dari sang anak, yang lebih ia percayai daripada mulut orang yang sudah berani berkhianatan dan menipunya dulu. Dan di situ Darka langsung menjelaskan semuanya pada sang ayah bagaimana Alle memukul mundur Billy hanya dengan kalimatnya saja. Ia menceritakan semuanya tanpa menambahkan atau mengurangi ceritanya. Yuan terkekeh, dan malah mendukung tindakan Alle, karena baginya Billy sudah keterlaluan, apa-apaan dengan mengklaim anaknya sebagai calon suaminya, setelah apa yang Billy lakukan pada Darka. Membuat anaknya terpuruk, lalu datang-datang memperkenalkan diri sebagai calon istri Darka. Cwk gjls.

Beralih dari Billy dan segala kesalahan wanita itu, ada berita baik tentang hubungan Darka dan Alle. Rupanya, Yuan sudah datang menemui ayah dan ibu Alle. Sudah meminta izin untuk meminangkan Alle dengan putranya. Tara menyambut maksud kedatangan Yuan dengan baik, seperti biasanya saat ia menerima izin semua orang tua yang ingin meminangkan anaknya dengan anak mereka. Tidak baik menolak niat baik seseorang, menurut Tara. Tapi, Tara memberikan syarat, Darka juga harus datang lagi bersama dengan kedua orang tuanya saat telah kembali ke Indonesia. Darka menyanggupi, karena memang itu 'kan juga janjinya pada Alle.

Lalu selanjutnya, urusan perusahaan Darka di Kanada saat ini. Darka sudah mendapatkan seseorang yang ia rasa pantas untuk mengambil alih jabatan pemimpin perusahaan.