Bullying

6.2K 796 61
                                    


°• Chapter 13 •°

Akhirnya tibalah bulan ujian kelulusan dan perguruan tinggi bagi seluruh siswa tinghat akhir, Ujian akan diadakan pada akhir bulan. Itu artinya hanya tinggal menghitung hari saja.

Seperti biasa Renjun datang ke sekolah sudah mendekati jam masuk, dimana sudah banyak murid-murid lain yang sudah datang.

Namun kali ini Renjun merasa ada yang aneh, dimana semua murid menatap sinis ke arahnya, semua mata memandang marah kearahnya, dengan bisik-bisik yang menyindir kearahnya

‘jahat banget sumpah’

‘jadi semua barang yang kita titip kedia dibuang? Atau dijual dia kali’

‘idih sok cakep banget mau nguasain Lee Bros’

‘emang Jeno Jaemin Haechan mau sama dia?’

‘dasar jalang kecil’

‘sadar lu’

Hingga ada satu anak yang mulai melempar kepalan kertas kearah Renjun, dilanjutkan dengan yang lain juga, hingga ada juga yang melempar botol kosong kearahanya.

Renjun tidak mengerti apa yang terjadi, kenapa semua orang memperlakukan dia seperti ini? Apa salahnya?


Setibanya dikelas Renjun langsung membuka HP nya, sudah banyak Chat-chat dari nomor tidak dikenal yang mencacinya.

Renjun tidak menggubrisnya, kemudian dia membuka twitter base sekolahnya, betapa terkejutnya Renjun disana ada Video nya yang terlihat sedang membakar semua kado-kado. Dan diberi caption

Ternyata Kado yang Kalian Berikan Tidak Sampai ke Lee Bros Haha
 




Renjun mencoba menjelaskan kepada teman-temannya dikelas, namun tidak ada yang percaya. Padahal di ruangan itu juga ada Lee Bros namun entah mengapa mereka hanya diam saja.

Alasan Lee Bros diam karena memang terlihat jelas di Video itu Renjun sedang membakar kado-kado serta surat itu di halaman samping rumah mereka. Tak lupa juga pada tweet itu di Reply oleh beberapa orang yang melampirkan foto kadonya yang terlihat sama dengan di Video itu.

Mereka berpikir kalau akhir-akhir ini memang betul Renjun tidak ada memberikan kado lagi, apa jangan-jangan selama ini tetap dia terima tapi karena sedang bertengkar dengan Lee Bros, Renjun alih-alih membakar semua pemberian itu.








Renjun tidak tinggal diam, dia mencari orang yang merekam kejadian itu dan menguploadnya di Base Sekolah. Renjun ingat setelah kejadian itu, ia seperti melihat JeongIn dan Karina masuk ke rumah Lee Bros.

Dia ingat juga beberapa waktu yang lalu, seperti melihat Karina dan JeongIn berada di café bersama Lee Bros. Pernah juga Renjun mendapati HP nya sedang dipegang olah Karina, dan suatu kali juga dia mendapati HP nya masih terbuka galeri yang isinya foto Renjun bersama Lee Bros, padahal harusnya yang muncul foto terbaru kan.

Sejenak Renjun berpikir, kenapa Karina dan JeongIn bisa bersama dengan Lee Bros?

Renjun tidaklah bodoh, ia sadar kalau kedua temannya itu mendekatinya juga lagi-lagi karena hanya ingin mencari informasi mengenai Lee Bros. Dan Video ini juga pasti mereka yang merekam dan menyebarnya kan?




Tiba-tiba Karina dan JeongIn datang ke kelas Renjun, seraya menanyai bagaimana keadaan Renjun apakah dia baik-baik saja.

“Kalian saat kejadian itu ada di Rumah mereka kan?” ucap Renjun menunjuk kearah Lee Bros

“Kejadian apa Ren? Kita emang pernah kerumah Lee Bros tapi karena kerja kelompok dan gak ada lihat kamu?” elak Karina sambil menjelaskan.

“Tapi aku jelas-jelas liat kalian disana! Kalian yang rekam aku kan?!”

The DUFF  / Renjun x Dream 00 Line / NoRenMinHyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang