°• Chapter 29 •°
Malam minggu ini sedikit ada perayaan kecil keluarga Lee karena Mrs.Lee merayakan ulang tahunnya, bukan dengan perayaan besar-besaran hanya makan malam keluarga di sebuah hotel mewah. Tentunya mereka juga mengundang keluarga Huang untuk ikut bersama. Makan malam ini berlangsung dengan tenang, makanan yang disajikan sangat memanjakan lidah ketujuh orang dewasa itu.Malam ini juga ketiga Lee akan memberi kejutan pada Renjun. “Ren, aku mau kasi tunjuk kamu sesuatu” ucap Haechan sambil menyuapkan dessertnya kemudian mengambil sesuatu dari tasnya.
“Ohiya Ren, gimana rasanya kerja di Lee Group?” tanya Mrs Lee memecah keheningan sambil menunggu Haechan
“Tunggu? Kerja di Lee Group?!” tanya Jeno heran yang belum mengerti maksud dari ibunya tadi.
“Iya, masih proses adaptasi ma’am tapi sejauh ini aku udah cukup mengerti” jawab Renjun
“Ha? Kok kamu bisa.. padahal aku mau tunjukin ini” Haechan mengeluarkan iPad nya untuk menunjukan kontrak akuisisinya terhadap Great Grown. Dan dengan ini bisa mengajak Renjun bergabung ke perusahaan mereka.
“Iya aku udah sebulan kerja di tempat kalian” Renjun sebenarnya ingin tetap menyembunyikannya karena takut diganggu oleh ketiga sahabatnya ini tapi berhubungan Mrs Lee sudah keceplosan yasudah lanjut saja.
“Kalian ambil alih Great Grown dari Jung? Untuk apa? Perusahaan itu sudah menurun dan lagi daddy sudah ajak Renjun bergabung dengan kita?” tanya Mr Lee heran, karena ia yakin ada maksud lain dari ketiga anak kembarnya ini
“I-ini untuk Renjun” cicit Haechan pelan
Benar saja, dari pembicaraan terakhir dengan ChenJi ketiga Lee langsung bertemu dengan Jaehyun dan menawar harga untuk perusahaan itu. Tapi Jaehyun menolak dengan keras bahkan mengusir ketiganya.
Jeno yang geram kala itu, langsung menghubungi semua kenalannya dan menutup koneksi J-One dengan rekanannya. Memang tidak semua, tapi itu cukup mempersulit akses untuk perusahaan Jaehyun.
Disisi lain Haechan juga menemui ibu Jaehyun, dan memintanya untuk memaksa anaknya agar menjual Great Grown
Sia-sia lagi usaha mereka membeli Great Grown hanya untuk menarik Renjun mendekat, nyatanya dengan mudah daddy dan mommy mereka membujuk Renjun.
“Yasudah nanti Renjun bisa lebih fokus ke bidang ini, dibantu tim perencanaan lain juga” final Mr Lee, yang kemudian disetujui oleh Renjun. Walau bagaimana pun ia sangat senang dan ingin sekali berlonjak memeluk ketiga sahabatnya ini untuk berterima kasih, tapi cukup ia tahan untuk saat ini.
Tegas Renjun ketika Lee Bross mengikuti dibelakang Renjun, saat keempatnya memutuskan untuk berangkat bersama, tapi Renjun minta diturunkan di basement
“Aku mohon kita bersikap biasa seperti atasan dan bawahan saat bertemu di kantor” mohon Renjun pada ketiga sahabatnya ini lagi
“Kenapa begitu Ren, kita kan berada di kantor yang sama jadi kita bisa dekat seperti dulu. Aku mohon jangan menjauh lagi” melas Haechan
“Karena aku tidak mau semua orang berpikir aku masuk ke Lee Group hanya karena koneksi. Aku akan menunjukan kemampuanku ya! Ya Pleazee”
“Hah baiklah” ketiga Lee itu terpaksa menunggu untuk Renjun berjalan duluan masuk.
Tapi tidak seperti perkataannya. Baik Jeno, Jaemin, maupun Haechan justru semakin gencar mendekati Renjun, ketiganya masih mengirimkan makanan, minuman, berbagai cemilan, hingga bunga-bunga yang indah. Mereka mau Renjun nyaman saat bekerja dan tidak kekurangan makanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The DUFF / Renjun x Dream 00 Line / NoRenMinHyuck
Novela JuvenilAku cuma jadi 'Tempat Penitipan' dari mereka untuk kalian, jadi lebih baik kita jauhan dulu -Hrj The DUFF (The Designated Ugly Fat Friend) bisa dibilang itulah Renjun ditengah 3 orang Sahabat nya Lee Jeno, Lee Jaemin dan Lee Haechan 'Lilin tak akan...