MAAF....
4 Huruf, 1 Kata
Mudah diucapkan lisan, namun sulit diterima oleh hatiBAHAR : "Maafkan aku, aku mohon"(Menundukkan kepala sedih, tak berani menatap sahabatnya fi depannya itu)
Haikal : Semudah itukah Kau meminta maaf, atas apa yang Kau lakukan yang hampir saja membuat hidupku celaka." (Tatapannya tajam)
Bahar : "Saat itu aku kalah oleh egoku sendiri, dan kini aku menyesal, tolong maafkan aku. Aku rela melakukan apapun asal Kau mau memafkanku" (Setetes air mata di sudut matanya)
Haikal : "Aku tidak akan pernah memaafkanmu, melihat wajahmu aku teringat dengan kejahatanmu, pergilah dari hadapanku, mulai saat ini pertemanan kita hanyalah omong kosong." (Membalikkan badan dengan kebencian)
Bahar : "Baiklah, tapi asal Kau tahu, walaupun Kau tidak memafkanku, aku berharap Tuhan mau meaafkankan atas semua dosa dan kesalahanku kepadamu, karena Dialah sebakik-baik Penerima maaf" (Menatap punggung sahabatnya itu lalu berlalu)
Haikal : "Maafkan aku Ya Tuhan, saat ini aku yang salah."( Lirihnya dalam hati)
Terimakasih untuk orang yang memberikan maaf dengan tulus, hatimu sungguh halus melebihi sutra, Jiwamu bagai jiwa kesatria yang telah mengalahkan egonya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Motivasi Diri
Short StoryCerpen tentang kebahagiaan yag yang sesungguhnya, cinta yang hakiki dan kesetiaan tanpa rasa bosan