01

26.5K 936 21
                                    

Entah apa yang sebenarnya dipikirkan oleh pemuda cantik yang bernama Joviar, ia berani kabur dari Mansion sang Daddy setelah mendengar sedikit perbincangan Daddynya dengan seseorang yang ia duga rekan bisnis daddynya.

Tapi hal yang membuat seorang Joviar marah dan berakhir kabur adalah karna ia tau bahwa ternyata selama ini daddynya telah menjodohkannya dengan seseorang yang bahkan ia tak kenal.

Sial, itulah yang dirasakan Joviar saat ini karna jam sudah menunjukan waktu 9 malam, ia luntang lantung di pinggir jalan, dengan memasang wajah melasnya bak se ekor anjing yang minta di pungut.

"Hhhhh, gini amat si idup, daddy juga ish kaya setan main jodoh jodohin, inikan hidup aku seharusnya aku dong yang pilih pasangan hidup" Joviar terus menggerutu disepanjang jalan sampai ia sadar di sekelilingnya udah pada sepi ga ada satupun orang yang lewat bahkan hanya suara jangkrik yang sekarang ia dengar.

'Kok jadi horror begini, huaaaa daddy pengen pulang hikss.... ' Ah ia harap daddynya itu segera menjemputnya, karna sejujurnya Joviar adalah anak daddy yang sangat manja kepada daddnya.

Disaat Joviar sibuk memainkan headphone nya karna ya sejujurnya ia takut jadi ia memilih acuh pada sekitar

Yang dia lakukan hanyalah bolak balik membuka galeri, karna dia tidak punya kuota sama sekali, akibat terlalu sering menggunakan wifi rumah

joviar duduk sendirian di halte bis, walau suasananya begitu sepi tapi ia merasakan sedikit ketenangan.

Tiba tiba

"Udah kaburnya hm?" suara bariton keras mengagetkan Joviar yang sedang asik melamun sambil memandang hp nya.

"Eh daddy udah jemput aja" Jawab Joviar dengan sedikit cengegesan.

"Ayo pulang sekarang, gak ada bantahan dan terima hukuman kamu nanti"

"Iya daddy, tapi hukumannya jangan yang berat ya" Mengeluarkan jurus andalannya joviar sedikit membuat mata anjing yang begitu lucu

Sementara sang daddy malah menatap tajam anak semata wayangnya itu yang membuat Joviar langsung gelagapan sendiri

Tanpa berlama lama mereka akhirnya memutuskan untuk segera kembali ke Mansion

Alex nama daddy dari seorang pemuda manis yang kini sedang terlelap di dalam mobil, ia terus memandangi wajah anaknya yang terlelap dengan damai tanpa gangguan

Setelah sampai dipekarangan, asisten alex langsung membukakan pintu masuk, tentu ia menggendong Joviar dalam pangkuannya seperti koala

Ia sudah menyuruh maid untuk membersihkan kamar anaknya karna ia sempat melihat kamar tersebut begitu berantakan sepertinya anaknya tersebut habis mengamuk

Alex lalu membaringkan anaknya tersebut di kasur king size yang berwarna biru laut dengan hati hati, ia menarik selimut untuk menutupi tubuh anaknya dan yang terakhir ia mengecup pelan keningnya dengan penuh kasih sayang

'Daddy hanya ingin yang terbaik untukmu'

Alex pun pergi meninggalkan Joviar yang kini terlihat sudah sangat lelap dalam tidurnya dan tak lupa ia mengunci pintu kamar anaknya

Ya, alasan ia mengunci pintu anaknya adalah karna ia ingin memberi hukuman karna telah berani kabur dari Mansion, padahal ia sudah memasang begitu banyak penjaga di mansionnya namun sang anak masih saja bisa menerobos keamanan yang ia buat.

Pagi harinya...

"DADDY! BUKA PINTUNYA! AKU MAU KELUAR, KALO ENGGA AKU BAKAL LONCAT DARI JENDELA! "
sedikit terkikik akan ucapannya sendiri,  ia langsung mendengar sedikit keributan diluar sepertinya para maid khawatir akan keadannya

Posesif Daddy And HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang