PART 7

12 3 0
                                    

Seokjin terbangun dari tidur dan mendapati ada seseorang yang berada di sampingnya. Ingatan pemuda itu kembali pada kejadian kemarin malam saat seorang gadis memeluknya untuk membuat dia tenang.

Dia membiarkan gadis tersebut tertidur disampingnya dengan menjadikan lengan pemuda itu sebagai bantal.

"Cantiknya" pikir seokjin dalam hati.

Seokjin tersenyum memandangi kana yang terbangun dan segera duduk sambil merapikan rambutnya.

"Ah.... Mianhe" ucap kana.

"Aku akan siap-siap, tidur saja jika kamu masih lelah. Aku akan membangunkan mu nanti" ucap seokjin sambil berjalan menuju kamar mandi.

Tak lama seokjin keluar dari kamar mandi dengan handuk yang masih berada di kepalanya dan mendapati kana yang tengah duduk di bawah ranjang dengan beberapa piring berisi roti dan juga sereal.

"Kenapa kau duduk disana?" ucap seokjin menghampiri gadis itu dengan rambutnya yang setengah basah.

"Aku hanya tak terbiasa makan di atas ranjang, jadi aku duduk disini" balas kana.

Mereka sedang menyantap makanan tersebut dan pemuda bermarga kim itu sedang asik dengan ponselnya.

"Bagaimana ini, kereta baru mulai beroperasi kembali nanti siang" ucap pemuda itu memulai obrolan.

"Apa tak masalah kana?" lanjutnya lagi.

Kana mengangguk membalas ucapan seokjin.

"Bagaimana jika setelah ini kita pergi keluar untuk melihat salju?" tanya seokjin.

"Oke, aku akan siap-siap" balas kana dengan sangat antusias

"Baiklah aku akan menunggumu" seokjin.

Kana keluar dari kamar mandi dan mendapati bahwa pemuda bermarga kim tersebut sedang tertidur dengan tv yang masih menyala.

"Apa dia kelelahan?" pikirnya dalam hati.

Kana mendekati seokjin yang tengah tertidur dan ingin membangunkannya, baru saja kana akan mendekat pemuda itu tiba-tiba terbangun dan membuat gadis itu terkejut.

"Ma-maaf, aku hanya ingin membangunkan mu" ucap kana gugup.

"Ah.....apa kau sudah siap? Ayo pergi sekarang" balas seokjin yang segera bangkit dari tempat tidur.

Mereka segera meninggalkan hotel dan berjalan melewati pantai yg tertutup salju.

"Apa sangat dingin" tanya seokjin.

"Hmm... Sepertinya aku masih belum terbiasa" balas kana.

"Ayo ikut aku" seokjin memegang tangan gadis yang sedang kedinginan itu dan membawa gadis tersebut masuk kesebuah toko komik.

Kana menatap sekeliling tempat itu dengan sangat senang.

"Bagaimana jika kita duduk di sana" tunjuk seokjin pada tempat berbentuk capsul.

Mereka mengambil beberapa komik untuk dibaca dan memesan coklat panas sebagai tambahan.

"Kana" panggil seokjin.

"Hmmm" kana masih fokus dengan komiknya.

"Terimakasih" lanjut pemuda itu

Kana seketika menoleh ke arah seokjin "Ada apa?" tanya kana.

"Hanya ingin berterimakasih karna kau sudah menemaniku tadi malam" -seokjin.

Kana teringat kembali saat ia memeluk pemuda itu tadi malam "dulu ibuku melakukan hal yang sama saat aku bermimpi buruk"

SENJA KALA ITUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang