10.

7.2K 985 30
                                    

Sama seperti pemuda itu, veera pun terkejut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sama seperti pemuda itu, veera pun terkejut

"Gerald?"gumamnya

"Lah ni anak kenapa jadi lemah bet? Di novel aja dia yang paling kuat"

"Au ah pusing pala gw kalo mikirin hal itu" batin veera

Gerald mengarahkan tangannya ke arah tangan veera yang di sodorkan ke arahnya

Veera langsung menarik tangannya, untuk membantu gerald berdiri, lalu mengalungkan tangan gerald ke arah pundaknya

"Lo kok bisa di hajar sama tu orang?"tanya veera saat sudah berhasil memapah gerald

Mereka berjalan perlahan karena yaa keadaan gerald yang seperti itu, yakali lari

"Gk tau" jawab gerald lemah

"Mau ke rumah sakit?" Tanya veera dan dibalas gelengan oleh gerald

"Trus sekarang kita kemana?"

"Kemana aja asal jangan ke rumah sakit atau rumah gw"

"Ke apart gw gpp?"

"Yaudah"

"Oke"

Mereka berdua berjalan agak sedikit cepat untuk ke apart veera yang memang lumayan dekat dari sini

.
.
.
.

Saat ini veera sedang mengobati luka yang ada di wajah gerald dengan hati hati agar gerald tak kesakitan

Mengoleskan obat merah di sekitar bibir gerald dan meniup nya

Muka gerald bersemu akibat wajah veera yang sangat dekat dengan wajahnya

Melihat seluruh wajah veera dengan intens dan terakhir, tatapannya jatuh ke arah bibir veera yang kecil namun tebal

Sangat menggoda pikirnya

Terlalu fokus akan pikirannya sampai sampai ia tak sadar jika veera sudah selesai mengobati luka nya

"Dah beres"

"Nah lo ganti baju sana, atau gk sekalian mandi, di lemari kamar gw ada beberapa baju cowok"

"Ambil aja gk usah sungkan" kata veera tanpa melihat ke arah gerald karena sedang membereskan obat obatan ke kotak p3k

Gerald menjawab dengan deheman dan setelah itu mulai beranjak ke arah kamar veera untuk mandi

Veera berjalan sambil menenteng kotak p3k di tangannya ke arah dapur

Menyimpan kotak p3k itu ke dalam lemari khusus obat obatan, berjalan ke arah ruang tamu lagi untuk menonton tv sekalian menunggu gerald yang mandi

Sedang asik asiknya nonton film hidayah, ia di kejutkan dengan teriakan yang kencang, sampai sampai keripik yang ada di pangkuannya terlempar

Life In NovelsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang