J

622 75 1
                                    

Sore hari jennie tengah berkumpul dengan teman temannya dengan menikmati waktu di club dengan minuman yang menyegarkan namun tidak menyehatkan

"Gila anjir kapan lagi kita nikmatin waktu kaya gini"-Seulgi

"Mau main ga lo"-Ucap Suga

"Engga udah pada dower"-Bobby

"Anjir mana enak"-Mino

"Nyari sasaran aja entar gangbang"-Saran Suga

"Sana lo nyari gue tunggu di kamar"-Ucap Mino pada bobby karena dia antara mereka cuma bobby yang mudah dapetin mangsa

"Kalian gabung ga"

"Masih di segel buat istri gue nanti"-Seulgi

"Lo gimana"

"Sama"

"Oke deh kita cabut duluan"

"Yoksss"

"Jen gabut nih anjir"

"Trus"

"Balik yu atau ga kita ke tempat bang GD ajalah"

Tanpa bicara Jennie langsung bangkit disusul seulgi mereka berjalan keluar lalu berjalan menuju parkiran dan menaiki motor mereka masing masing menuju tempat bang GD

"Neh anak anak habis alkohol dateng kemari ade ape ni"

"Bang kopi 1 teh hangat hambar 1 sama gorengan Mie Kuahnya dua"

"Sipp ditunggu"

GD sebenarnya dulu adalah tentara tapi karena pensiun jadi ia membuka tempat tongkrongan secara tidak langsung ini adalah tempat berkumpulnya Jennie C'S meskipun GD termasuk orang yang tegas namun ia selalu ramah dan baik ia juga memahami anak muda seusia jennie yang mungkin memiliki beberapa permasalahan membuat mereka jadi nakal tapi ia tidak menghakimi menlainkan merangkul mereka akibatnya jennie C's nyaman berada tempat bang GD

"Bang jen bang seul ini minum sama gorengannya mienya nyusul ya"-Ucap gadis itu yang merupakan anak GD bernama Somi

"Wihh makasih omi"-Ucap seulgi riang sedangkan jennie hanya tersenyum tipis

"Iya bang" somi pun kembali ke belakang karena tempat nongkrong ini nyatu sama rumah jadi kadang somi suka belajar di depan sambil bantu orang tuanya

"Jen sebenarnya siapa yang selalu ngikutin lo"

"Gue ga tau"

"Lo buat masalah sama mereka?"

"Gue ga kenal gimana mau buat masalah"

"Lo punya musuh?"

"Engga"

"Ya terus mereka siapa"

'"Ya gatau"

"Ih anjing banget"

"Kasar sialan"

"Sama aja"

"Beda"

"Ck"

Lalu keduanya diam dengan keheningan memang jennie akhir akhir ini selalu di ikuti walau jennie tau siapa pelakunya ia tetap diam baginya itu bukan hal aneh namun bagi seulgi ini pertanda berbahaya

"Masih muda sudah melamun saja kalian ini nih mie nya"-Ucap bu sandara atau bisa dipanggil bu dara yaps beliau adalah istri dari bang GD jennie selalu menganggap bu dara ibunya lemah lembutnya mampu membuat jennie yang dingin sedikit cair

"Ibu sini biar jennie bantu"

"Sudah duduk saja tinggal memindahkan saja ko"

"Engga!! Nanti panas tangannya"-Tuh kan beda banget sama Jisoo atau keluarganya dia kadang gengsi jadi paling paling cuma ngomel dalem hati sambil merhatiin tapi pas sama bu dara jennie akan langsung gerak, lantas jennie memindahkan mangkuk mie dari nampan setelah selesai ia langsung tersenyum menatap bu dara

Menjaga Jodoh Orang ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang