Sebelum malam tiba jennie menghabiskan sore harinya di tempat bang GD tentu dengan masakan yang sudah di janji kan oleh dara yang kini sudah memenuhi meja tempat jennie dan seulgi mereka akan makan bersama sekaligus dengan bang GD sekeluarga
Suasana sangat hangat disertai dengan canda tawa apalagi Jennie dan seulgi yang terus membuat lelucon suasananya terasa hidup
Hingga tak terasa waktu semakin larut hingga pukul 07.00 malam Jennie pamit karena ada urusan katanya seulgi juga karena berasa bosan jika tidak ada jennie dara tidak menahan bisa hanya menganggukkan kepalanya pertanda memberi izin kepada kedua laki laki remaja itu dengan senyum khas keibuan
"Hati hati ya jagoan ibu"
"Siap ibu negara"-Jennie+Seulgi kompak
Dara tertawa karena tingkah keduanya hingga suara motor itu menjauh dari pendengaran dara
-Mereka tampak bahagia tapi aku tau hatinya bisa berkata lain-Batin dara
____
Kini jennie tengah berada di rumah kecil berkumpul bersama leon untuk mengatur strategi mereka harus bergerak sebelum taehyung bergerak itu yang disimpulkan karena mereka tidak bisa mengukur seberapa bahayanya lawan mereka apalagi dengan beking yang kuat di belakang mereka
Rencananya jennie akan membawa 200 pasukan 25 penembak jarak jauh, 3 perakit bom, 100 petarung jarak dekat, 50 akan bertarung jarak jauh dengan pistol dan pisau dan sisanya akan meretas dan memberikan arahan situasi agar semua berjalan sesuai rencana Jennie akan berada di antara 100 petarung dan leon akan menjadi pengarah jennie
Jennie sudah memberikan siasat kepada anak buahnya jika ia akan mengkode untuk mundur setelah bertarung selama 20 menit
Kini sudah pukul 02.00 dini pagi dan jennie tengah bersiap dengan yang lain sebagian sudah ada yang sampai di lokasi untuk memastikan bahwa taehyung tidak pergi dari markasnya
15 menit perjalanan mereka langsung berbaris bersiap untuk melakukan tugas mereka semua sudah ada di posisi nya masing masing jennie memakai topengnya dan mulai melakukan penyerangan abal abal agar musuh tidak merasa terancam disisi lain para perakit bom mulai mengaktifkan bom ditempat yang sudah didiskusikan sebelumnya semua anak buah taehyung fokus pada pertarungan tanpa sadar telah terbobol
Taehyung sendiri ia hanya memperhatikan dari atas hingga sebuah tembakan mengarah padanya ia peka akan itu langsung menghindar dan berdecih kesal
Merasa sudah waktunya mundur jennie memberi kode pada anak buahnya untuk mundur taehyung dari atas merasa aneh tanpa aba aba seseorang menyerang lalu mundur ditengah sengit nya perkelahian
Tapi karena merasa ia menang dan mereka mengaku kalah taehyung tidak terlalu berhati hati
Hingga saat pasukan jennie cukup jauh bangunan itu langsung diselimuti oleh api setelah sebelumnya terjadi guncangan karena bom
Melihat itu jennie langsung membubarkan pasukannya dan ia kembali ke rumah kecil bersama leon dan beberapa orang untuk beristirahat disana
"Menurut anda apa mereka akan ada yang selamat"
"Taehyung"
"Hanya dia tuan"
"Iya karena lantai bangunan yang digunakannya ada perlindungan api jadi ada kemungkinan itu akan terjadi"
"Tuan apa ini nanti nya akan memicu hal lebih besar ke depannya"
"Kemungkinan pertumpahan darah akan terjadi"
"Saya harap anda selamat jika itu terjadi"
"Leon bahkan jika saya tidak selamat saya merasa itu keberuntungan"