BAB 23

4.6K 160 8
                                    

Hai maaf beribu ribu maafyaa buat kalian yang nunggu updatean cerita ini, sebenernya masih ada yang nunggu ga sih ? Semoga masih yaa, 1 minggu yang lalu author baru pulang dari Dubai, sebelumnya author pergi ke malaysia, s'pore, thailand, jepang sama korea, ceritanya liburan panjang soalnya author mutusin keluar kuliahnya author sekarang dan masuk ke univ lain, author paling terkesan sama Dubai !! Sumpah author pengen kesana lagi, eeeeh malah curhat.

Pokonya maafin author yaaa, maaf juga kalau ceritanya sedikit gaje, demi Tuhan kalau nanti banyak yang vote dan comment author bakal update next chapter nya lagi, happy reading guys...

_____________________________________________________________

"Jess Jess Jesslyn" Panggil Gevin sambil membuka kamar yang ditempati Jesslyn

"Iya Gev" Jawab Jesslyn sambil berbalik menghadap Gevin yang tiba-tiba memeluknya

"Kamu ngga apa-apa ?" Tanya Gevin sambil melepaskan pelukannya dari tubuh Jesslyn

"Aku udah ngga apa-apa Gev, kamu darimana aja sih, lama banget" Seru Jesslyn sambil merapikan rambutnya

"Kemaren cuacanya buruk jadi ngga bisa buat balik ke pulau, maafin aku ya ?"

"Kamu ngga salah Gev, kamu mandi gih, nanti aku bikinin sarapan buat kamu"

"Siap" Seru Gevin sambil mencium pipi Jesslyn

Jesslyn berjalan turun menuju dapur untuk mempersiapkan sarapan Gevin, dan Jesslyn bertemu dengan Franda yang sedang mengambil minum

"Masih idup lo ?" Seru Jesslyn sambil membuka kulkas dibelakang Franda

"Uhuuuuk uhhuuuk"

"Kualat kan lo" Seru Jesslyn sambil menepuk-nepuk punggung Franda yang tersedak air mineral yang diminumnya

"Uhuuuk lo lo udah sembuh Jess ?"

"Kenapa ? Lo pengennya gue mati ?" Seru Jesslyn sambil kembali mengeluarkan beberapa bahan dari kulkas

"Seriusan nih, gue minta maaf ya, gara-gara tuh nenek lampir tuh kita kemaren ga bisa balik ke villa" Seru Franda

"Ap...." Jawab Jesslyn yang kemudian dipotong oleh Melody

"Apa ? Eh boncel lo nyalahin gue, jelas-jelas lo yang salah" Serang Melody

"A a a apa ? Lo manggil gue boncel ? Eh cewek plastik jelas-jelas lo yang salah ! Kenapa lo nyalahin gue !" Seru Franda sambil menunjuk-nunjuk dada Melody

Saat itu, Deni berjalan menuju dapur dan mengambil sekaleng softdrink dari dalam kulkas

"Den cewek lo tuh" Seru Melody

"Sayaaaang tuh Melody tuh" Rengek Franda

"Jess lo mo bikin apa ?" Tanya Deni dan mrngabaikan rengekan 2 wanita disampingnya

"Bikin sarapan buat Gevin, lo mau ?" Tanya Jesslyn

"Sayang lo diemin gue ?" Seru Franda

"Liat cowok lo aja ga peduli lagi sama lo" Seru Melody sambil berjalan menjauh dari dapur

"Ga peduli ? Heeeeiiii lo !" Seru Franda sambil mengejar Melody

"Mau, lo mo bikin apa ? Gue bantuin deh" Tambah Deni sambil membantu Jesslyn membawa bahan-bahan makanannya ke meja dapur

"Yakin ? Lo ga mo ngurusin si Franda dulu ?"

"Ga lah, gue lagi males sama tuh bocah" Jawab Deni santai

"Kenapa emang ? Nih sosisnya di garis-garis miring atas bawah, jangan sampai putus" Suruh Jesslyn sambil menyerahkan 6 sosis kepada Deni

"Lo tau kan Jess gimana bencinya tuh bocah sama Melody, bahkan awalnya dia nolak Melody buat ikut kita liburan, gini ngga ?" Ucap Deni sambil menunjukan sosis yang sudah di garisnya

Love is YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang