WARNING BXB !!!
Jeno dipaksa di jodohkan oleh Jaemin, yang pada kenyataannya Jeno sama sekali tak menyukai Jaemin
📌#3-NOMIN (07-01-22)
📌#2-YUWIN(07-01-22)
📌#1-mpreg (09-01-22)
📌#2-boyslove (10- 01-22)
📌#5-jaemin (14- 01-22)
stop dulu ikutin rumus ini ga sesusah rumus kimia vote + komen + follow = kalian mendukung cerita ini Oh ya kalau ada salah jangan sungkan untuk komen atau kritik ya biar tau letak kesalahannya Jangan jadi sider ya 😤🔫 aktif komen sama vote , komen kalian buat mood ku balik oke dank u . . . happy reading ^^
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mata Jeno terbuka saat surai rambut halus Jaemin mengenai matanya . Jaemin tertidur sangat pulas di atas lengan Jeno. 'Kenapa ia sangat cantik tuhan astaga aku sangat sangat kagum padanya' batin Jeno
Jeno mencium bibir Jaemin, pucuk kepaal Jaemin,pipi bahkan seluruh wajah Jaemin. Mata Jaemin terbuka saat Jeno menciumi seluruh wajahnya.
"Jeno..." lenguhan Jaemin saat Jeno mengusik Jaemin dengan mencium seluruh wajahnya
"Ahaha mau bangun? Selamat pagi sayang" ujar Jeno
Cup
"Morning kiss babe" ujar Jeno kepada Jaemin yang di balas senyuman oleh Jaemin
Tringg.. tringg
Ponsel Jeno dan juga Jaemin bunyi secara bersamaan
"Papa Yuta"
"Daddy Jaehyun" ujar mereka bersamaan
"Siapa dulu yang harus kita angkat?" Tanya Jeno panik
"Eum... kau... aku ... ah sudahlah bersama"
"Halo"
"Kau dimana? Hah anakmu menangis!"
"HEI JENO KAU DIMANA LIHAT ALESYA MENANGIS!"
"A-aku bersma Jeno"
"Aku bersama Jaemin"
"CEPAT PULANG SEKARANG DAN TEMUI KAMI"
Telpon mereka berdua di matikan oleh Yuta dan juga Jaehyun "bagaimana ini?!" Tanya Jaemin panik
"Sudahlah kita berdua saja dahulu urusan mereka sangatlah mudah"
"JENO!"
"Iya iya baiklah"
********
Kini Jaemin dan juga Jeno sedang duduk di hadapan keempat orang tua mereka. Semuanya berkumpul di rumah Jaehyun.
"KAU INI BARU SAJA DI KASIH KEBEBASAN BERSMA JAEMIN SUDAH MENELANTARKAN ANAKMU!"
"KAU JUGA JAEMIN JANGAN TERBUAI OLEH JENO"
Taeyong melirik ke arah Yuta "terbuai memang anakku tampan"
"DIAM!" Ujar Jaehyun dan juga Yuta
Taeyong hanya meringis kecil setelah mendengar teriakan Yuta dan juga Jaehyun. Ia melirik Winwin "lebih baik kita pergi saja" gumam Taeyomg kepada Winwin
