IF

Ke-Dua

California, Amerika Serikat

Seorang pemuda sedang menikmati similir angin yang menerpa wajah tampannya. Memandang orang-orang yang sedang berlalu lalang sambil membawa surfboard-nya.

Langit di California begitu cerah. Matahari bersinar begitu terang di atas sana. Orang-orang sedang menikmati waktunya untuk melakukan aktivitas weekend-nya. Ada yang sedang berjemur dipinggir pantai. Ada yang hanya berjalan santai bersama orang terkasihnya.

Selama hampir 3 tahun dirinya berada di California. Seorang diri tanpa adanya keluarga ia berada di Negara ini.

Perkenalkan, ia adalah putra bungsu dari keluarga Maverick, Nicholas Maverick. Benar, ia merupakan saudara kembar dari Nathan Maverick.

Pasti kalian bertanya-tanya mengapa dirinya berada di California seorang diri? Mengapa ia tidak berkumpul bersama keluarganya? Jawabannya simple, ayahnya sendiri yang mengirim dirinya ke sini.

Niko sapaannya memang terbilang nakal dibandingkan dengan saudara kembarnya. Saat sekolah ia sering tauran. Setiap hari orang tuanya sering dipanggil datang ke sekolahnya.

Jadi, setelah lulus sekolah. Sang ayah langsung mengirimnya ke sini. Tanpa meminta persetujuan darinya. Niko kesal dengan keputusan sepihak oleh sang ayah.

Namun 4 hari yang lalu sang bunda menelfonnya untuk kembali pulang. Apa yang terjadi? Kenapa bundanya menyuruh dirinya kembali lagi? Sebab saat ia dikirim oleh ayahnya kesini, sang ayah menyuruhnya tetap berada disini.

Tapi kenapa sang bunda menyuruhnya pulang? Pikiran Niko terus saja berputar dengan pertanyaan itu. Niko sudah bertanya ada apa tapi sang bunda tidak memberikan jawaban untuknya. Yang ada hanya bundanya terus menerus menyuruhnya kembali.

"hoooyy bro, what's wrong?"

Tiba-tiba seseorang menepuk pundaknya. Membuat Niko yang sedari tadi melamun kembali sadar akibat tepukan dipundaknya.

Niko tidak menggubris sama sekali pada sesorang yang sudah duduk di sampingnya. Ia kembali menyesap minumannya sambil sesekali menghela nafas panjang.

"lu kenapa sih Ko. Masalah telfon bunda lu tempo hari yah?" tanya lelaki itu.

"Bas, gue harus gimana? Kagak usah pulang kali yee. Kan bokap gue ngelarang gue balik lagi"

"menurut gue, mending lu pulang deh. Lu kagak kasihan apa sama bunda lu. Bunda lu pengen lu balik. Gue juga udah suntuk di sini. Pengen balik ke Indo"

"yaudah lu balik aja. Lu juga ngapain ngikutin gue datang kesini. Kan lu dulu pengen banget masuk di Universitas Pelita"

"kan gue sahabat sehidup semati lu, bro. Kemana pun elu pergi, gue akan ngikutin lu. Dahlah malas gue ngebahasnya"

Niko menjitak kepala sang sahabat. Bastian meringis kesakitan sambil memegang kepalanya.

"lu napa jitak kepala gue, Nicholas"

"lu yang memulai, Alexander"

Bastian Alexander, sahabat serta seseorang yang sudah menemani Niko dari awal ia menginjakkan kaki di Negara ini. Bastian merupakan teman sekolahnya sejak sekolah dasar sampai sekarang

Mengapa Bastian lebih memilih untuk pergi bersama Niko ke California meninggalkan keluarganya di Indonesia? Karena Bastian tidak ingin melihat sahabatnya itu sendirian di Negara orang. Bastian sangat tau apa yang dirasakan sahabatnya ini.

Dari dulu Bastian tau mengapa Niko melakukan kenakalan semasa mereka sekolah. Mengapa Niko suka tauran? Jawabannya sangat sederhana, sahabatnya itu hanya butuh perhatian ayahnya.