19

455 34 0
                                    

Jisoo yang sedang berada dikamar nya mencoba membuat ramuan untuk memperkuat janin yang berada di dalam rahim rose. Jisoo yang sedang membuat ramuan itu tiba-tiba saja dikagetkan dengan keadaan jihyo.
" Jisoo sedang membuat ramuan untuk siapa?" Jisoo langsung saja mendekati jihyo, jihyo pun dibuat bingung dengan sikap jisoo
" Kau bisa membantuku kan jihyo onnie"
" Jika aku bisa membantu maka aku bantu, memangnya ada apa sih kau membuatku takut jisoo"
" Ssssttsss, kau itukan keturunan Dewi Hera kau pasti bisa jihyo onnie, sebenarnya yang butuh bantuan adalah rose bukan aku "
" Lalu kenapa rose tidak berkata sendiri kepadaku "
" Sebenarnya rose tidak ingin merepotkan siapapun tetapi aku khawatir dengan keadaan nya "
" Langsung keintinya saja jisoo kau membuatku bingung "
" jadi....ada malaikat kecil yang hidup di rahim rose, lalu aku memintamu unt-"
" Malaikat kecil maksudmu bayi?"
" Ternyata kau tanggap juga onnie"
" jadi rose itu sedang HAMIL "
" Sssttt pelankan suaramu onnie "
" Jadi yang aku katakan tadi benar, bagaimana ini jisoo aku takut rose dan bayinya terjadi hal buruk secara peperangan akan segera dimulai sebentar lagi "
" Justru itu rose membutuhkan aku untuk menguatkan janinnya setelah aku pikir-pikir rose juga butuh bantuanmu jihyo Onnie untuk memberinya perisai mu agar tidak terkena benturan atau sebuah serangan  "
" Aku siap membantu rose, astaga aku tidak sabar melihat keponakan ku lahir "
"Tetapi onnie rose memerintahkan ku untuk tidak memberi tahu yang lain termasuk Jimin agar mereka semua fokus dalam misi ini "
" Aku tau ini pasti berat untuknya "



Di perpustakaan Wendy sedang membaca buku, sudah lebih dari satu buku yang dia baca. dia juga suka sekali berada diperpustakaan, selesai berlatih dia menghabiskan waktunya diperpustakaan, jika kalian mengira Wendy membaca buku tentang kisah cinta kalian salah besar dia sekarang membaca buku tentang peperangan, membaca tentang berbagai macam monster dan cara mengalahkan nya, tetapi dia tidak menemukan bagaimana caranya mengalahkan monster terganas di dunia ini. Pada dasarnya tifon memang sulit dikalahkan Wendy jadi ragu apakah dia dan yang lainnya dapat menghabisinya. Walaupun strategi yang di buat rose memang bagus,  tetapi hal itu tidak menjamin keberhasilan yang maksimal.
" Matamu tidak lelah membaca buku terus Wen?''
" Astaga Suga oppa kau membuatku kaget saja "
" Aku jarang sekali melihatmu bersama dengan teman-teman mu, apakah ada masalah"
" Tidak ada masalah sama sekali, kenapa oppa berpikiran seperti itu"
" Karna kau lebih memilih menyendiri disini, hal itu yang membuat aku berfikiran seperti itu"
" Aku baik-baik saja dengan mereka, hanya saja aku sedikit cemas dengan apa yang akan kita hadapi besok"
Terlihat jelas kesedihan Dimata Wendy bahwa dia takut akan kehilangan seseorang yang berharga dalam hidupnya.
" Kita bisa menghadapi ini semua Wen "
" Tetapi Suga oppa misi kita sangatlah sulit bahkan para dewa saja melarikan diri sewaktu tifon pertama kali muncul di dunia ini, dia sangat lah besar oppa bahkan tingginya melebihi dari gunung "
" Tidak akan sulit kalau kita semua bekerja sama Wendy, dan aku akan selalu berada didekat mu untuk melindungi mu, percayalah padaku "



Disisi lain ada jhope bersama dengan sana yang sedang berlatih, sana sudah bisa mengendalikan kekuatan nya sekarang, tidak seperti dulu lagi. Mereka sering menghabiskan waktu berdua dari awal latihan sampai sesudah latihan, walaupun tidak ada hubungan apapun mereka terlihat seperti sepasang kekasih. Padahal namjoon sudah menyarankan nya untuk menjadikan sana sebagai kekasihnya tetapi jhope menolak dia ingin fokus pada misi ini terlebih dahulu, urusan hati belakangan karna menurut jhope keselamatan dunia ini yang lebih penting. Sewaktu mereka semua asik dengan urusan mereka masing-masing tiba-tiba saja ada suara dentuman yang begitu keras dan terlihat dari kejauhan Irene berlari menuju ke arah jhope dan sana disusul yang lainnya.
" Ada apa ini Irene suara apa itu"
" Hydra sedang mencoba menghancurkan dinding pelindung ini jhope "
" Apa!! lalu dimana buhaira, Aron, eres, dan Edward " kali ini Jungkook yang bertanya
" Mereka menuju ke utara bersama para pengikutnya yang lain hydra berada di Utara sekarang"
" Kalau begitu ayo kita kesana " tegas namjoon
Rose yang mendengar kabar buruk ini lantas memegangi perut ratanya.
" Ibu mohon kepadamu nak bertahanlah, apapun yang terjadi kau harus berada terus bersama ibu, kita berjuang bersama-sama" batin rose
Jihyo diam-diam membuat perisai kepada rose agar tidak terjadi sesuatu terhadap keponakan nya itu dan untung saja ramuan yang dibuat oleh jisoo untuk rose sudah selesai bahkan sudah diminum oleh rose, kemungkinan besar janin dalam kandungan rose tidak akan terjadi apa-apa semoga saja








Vote
Vote
Voteeeeeeeeeeee

the demigodsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang