Bodoh

151 22 2
                                    

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

~Bukankah waktu yang dapat menyembuhkan luka?
Sekuat apapun luka itu tercipta, akan ada masa di mana sembuh itu datang.
Aku hanya kecewa pada takdir yang seolah mempermainkan.
Namun, aku tidak bisa menyalahkan. Karena apa yang aku lewati saat ini adalah bentuk sebuah hukuman yang paling ringan.

~Sera Nora Albagaz~

Don't Leave Me
Karya _Lidwinsetya_

Langkah kaki seorang laki-laki membawanya ke arah taman, entah seperti apa hatinya kini, tungkai nya terus membawanya ke arah taman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langkah kaki seorang laki-laki membawanya ke arah taman, entah seperti apa hatinya kini, tungkai nya terus membawanya ke arah taman. Rasanya ia seperti pernah berada di situ. Tapi.... entahlah, ia selalu merasa dejavu.

Taman Ismail Marzuki menjadi tujuannya, setelah menginjakkan kaki di bagian kota jakarta pusat, ia merasa taman ini pernah ia kunjungi sebelumnya. Ya, mungkin? Karena saat menapaki kaki nya di sini, lelaki itu merasa tidak asing dengan suasana yang sangat ramai. Lelaki itu merasa pernah  mengunjungi  Taman Kota ini.

Langkah kakinya terus membawanya mendatangi beberapa sudut. Lelaki itu sempat terdiam sejenak, lalu melanjutkan langkahnya lagi hingga ke ruang terbuka di area rumah kaca. Ia terus memandang rumah kaca itu tanpa berkedip sedikitpun.

Taman dengan sejuta angan dan kenangan walaupun ia tak dapat mengingat kejadian beberapa tahun lalu. Ketika rasa hatinya seakan bergelora, ada beribu banyak tanya hingga  terpintas sekilas bayangan semu yang tak memiliki titik temu. 

Berulang  kali lelaki itu memejamkan mata hingga netranya menangkap sosok wanita yang menemani setiap mimpinya beberapa  tahun ini. Walaupun ia masih tak dapat mengingat banyak tentang masa lalu dan kejadian kecelakaan  itu.

Zahwa Salsabila Alzur putrinya yang kini  berusia empat tahun dan  selama itu pula ia tak mengingat masa lalunya. Ia hanya di ingatkan oleh Ibu nya sang Mimi Alona yang terus memberikan motivasi dan semangat agar ia juga mau mengakui bahwa Zahwa menjadi bagian dari hidupnya.

Kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya ingatan akibat benturan keras yang kata nya menewaskan istrinya dan membuatnya amnesia hingga sekarang.

Saat tiba di bandara Soekarno Hatta tadi pagi,  ia bertemu dengan wanita yang memang mengenalnya. Wanita itu juga menyebut namanya dengan sebutan 'Mas Arman'  debaran yang membuatnya ingin sekali memberikan banyak pertanyaan pada gadis itu. Walaupun ia tak tahu siapa gadis itu.

Putrinya Zahwa memang sudah berada di indonesia sedari tiga hari lalu sebelum keberangkatannya untuk mengunjungi makam mendiang ibu dari putrinya.

Bertemu dengan gadis yang mengaku bernama Ara, menimbulkan banyak tanya yang memenuhi isi kepalanya. Namun, ia justru harus terpisah dan tidak mampu untuk berkata apa-apa. Ia ingin sekali bertemu dengan gadis itu lagi. Agar ingatannya cepat kembali. Walaupun harus menghabiskan  banyak waktu di negara ini. Ia akan rela melakukan itu, agar bisa mengingat masa lalu nya.

Don't Leave Me 2 (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang