Le favori d'Edgar.

un.

ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
Today's hot news comes from Lianors' Corp. Maximillan as the leader and owner of Lianors' Corp. has just given his position to his eldest son, Edgar Emiliano A. But lately Edgar has become a public gossip regarding his scandals, Maximillan's decision makes-

Cklek.

Sebuah pintu berwarna putih terbuka lebar menampilkan sosok laki-laki dewasa bersurai coklat gelap yang tengah mengusap surainya itu dengan kasar. Wajah bengkak, rambut berantakan, mata yang masih lengket, menjelaskan sekali kalau ia baru saja bangun dari tidurnya.

Laki-laki itu mendengus malas setelah melihat sosok housemate-nya yang tengah menyantap sereal dengan televisi yang menyala. Rajin sekali housemate-nya itu sudah sarapan di pagi hari seperti ini, namun ia tidak memperdulikannya dan memilih beranjak menuju dapur lalu membuat kopi paginya.

"Hey, Dra, Lianors' Corp. itu perusahaan yang kemarin kau datangi kan?" tanya housemate-nya itu tanpa mengalihkan tatapannya pada layar tv.

Yang diajak bicara pun hanya mendengung, ia terlalu malas untuk menjawab teman serumah sekaligus sahabatnya itu. Intinya pagi ini ia akan menyesap kopi dengan 12 shots espresso-nya terlebih dulu sebelum berbicara dan berlanjut ribut dengan sahabatnya itu.

"Kau tahu tidak, si Edgar-Edgar itu ternyata tampan sekali!" sambung sahabatnya yang terdengar takjub, namun lagi-lagi ia hanya membalasnya dengan dengungan malas.

Setelah ia meracik kopi kesukaannya (sahabatnya memanggil kopinya itu dengan sebutan 'racun nenek sihir') ia langsung beranjak menuju sofa dimana sahabatnya itu duduk lalu menyandarkan badannya dengan nyaman disana.

"Bisa tidak sih volume-nya dikecilkan sedikit?! Memangnya kau itu tuli apa?" ucapnya risih sembari meraih remote lalu menekan tombol mengecilkan volume dengan tenaga penuh.

"Ck, untuk masalah Lianors' Corp. aku harus menyimaknya baik-baik tahu!"

"Terserahlah!"

Inilah sepasang sahabat yang sangat akur, yang satu bernama Caraka Abi Kencana dan yang satu lagi bernama Adiatma Rajendra Madani. Keduanya berasal dari Indonesia alias orang Indonesia asli dan mereka sudah menjalin persahabatan sejak keduanya masih menggunakan popok hingga masuk sekolah dasar, sekolah menengah atas, dan universitas yang sama, yang beda hanyalah sekolah menengah pertamanya saja. Dan saat ini keduanya tinggal bersama disebuah rumah asri yang terletak di kota Dinan, Prancis. Disini Caraka bekerja sebagai penulis di majalah Elle sedangkan Rajendra sendiri bekerja sebagai vendor pernikahan alias wedding planner.

Keduanya sudah tinggal di Prancis sejak lulus kuliah tepatnya tiga tahun yang lalu, tadinya Caraka lah yang akan pergi ke Prancis untuk mengejar cita-citanya sebagai penulis majalah ternama tetapi dua hari sebelum ia pergi Rajendra malah menghampirinya dan memohon-mohon untuk mengajaknya kesana. Saat itu tentu saja Caraka ingin menempeleng kepala lelaki manis itu bolak-balik karena kalau ia mengajaknya ke Prancis berarti ia juga harus berbicara dengan orang tua Rajendra terlebih dulu. Untungnya saja keluarga Rajendra menyetujuinya.

Setelah beberapa bulan kemudian Caraka berhasil melamar pekerjaan di majalah Elle, sedangkan Rajendra masih bingung dengan tujuannya disini. Akhirnya ia merenung beberapa hari sembari mengelilingi kota Dinan lalu dengan sok tahunya ia ingin menjadi seorang wedding planner. Aduh, pokoknya tidak akan ada habisnya kalau harus menceritakan lagi bagaimana perjuangannya untuk menjadi wedding planner.

Yang jelas hari ini Rajendra akan bersantai dirumah setelah sibuk mengurus acara pernikahan orang lain kemarin-kemarin. Ia terus saja mengurusi pernikahan orang lain, tetapi ia sendiri kapan akan menikah? dumelnya dalam hati.