chapter 3 √√

33.6K 2.3K 5
                                    

Zara sudah bersiap dengan pakaian kasual nya ia menyempatkan diri untuk sarapan dengan jack dan juga ketiga sahabat nya. Ya ketiga sahabat nya telah sampai di mansion pagi - pagi buta dengan membuat kehebohan.

"Aku tak menyangka jika kalian akan mengganggu waktu tidur kami "ujar jack menatap mereka bertiga sinis. Namun yang di tatap hanya tersenyum layak nya orang bodoh.

"Kami hanya ingin ikut mengantar zara paman "jelas daniel. Jack hanya diam tak berniat membalas ucapan daniel.

"Deza sudah waktu nya kau ke bandara ayo "ajak jack.

Zara mengikuti jack begitu juga dengan ke tiga sahabat nya.

"Ingat zara kau harus makan dengan teratur , jangan bergadang , bersikap lah baik terhadap mereka bagaimana pun juga mereka orang tua mu "nasehat jack.

"Sudah berapa kalau mengatakan itu dad sungguh aku bosan mendengar nya "keluh zara.

"Hikss za kami pasti akan merindukan kamu "ujar arya menangis Bombay.

"Cih drama mu sangat menjijik kan "cibir daniel.

Kini mereka telah tiba di bandara jack tak henti - henti nya menasehati zara.

"Daddy akan sangat merindukan mu baby "ujar jack yang di balas deheman oleh Zara.

"Kami juga akan sangat merindukan mu za "ujar Digo.

"Jaga diri baik - baik baby daddy sudah memasukkan berbagai macam debit cart termasuk black cart di dalam tas mu , oh ya jangan lupa kau harus membasmi para tikus yang ada di sekolah dan juga perusahaan yang berada di indonesia "pinta jack.

"Aku pergi jaga diri kalian baik - baik jika ada waktu luang datang lah untuk mengunjungi ku "ujar zara.

Zara pergi di ikuti anak buah jack ia tersenyum kecil melihat sahabat nya yang menatap sendu kepergian nya.

"Apakah kalian tidak ingin pulang , cepat lah aku masih memiliki banyak urusan "ujar jack.

....

Jakarta ,Bandara Soekarno-hatta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jakarta ,Bandara Soekarno-hatta.

Akhirnya setelah 16 jam lebih lima belas menit jet pribadi zara telah sampai dengan selamat di bandara. Zara sampai si indonesia tepat jam 18.15 wib.

"Non zara "panggil salah satu pria paruh baya. Zara menoleh menatap pria itu.

"Non zara kan , ini mang Karyo supir nya pak dion "jelas pria tersebut. Zara pun mengingat pria tersebut yang merupakan supir lama nya. Pria itu juga yang mengantar keberangkatan nya dulu.

"Oh iya "zara hanya menjawab sekedar.

"Ayo non mari ikut saya "ucap mang Karyo.

Zara pun mengikuti mang Karyo dari belakang menuju mobil nya. Di dalam mobil mang Karyo mengajak zara berbicara namun sang empu hanya diam. Mang Karyo yang melihat pun hanya tersenyum menanggapi.

Double ZaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang