Chapter 18 - Pembalasan

6 4 0
                                    

{Rafi}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

{Rafi}

{Reina}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

{Reina}

{Ravenda}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

{Ravenda}

☆☆☆

{Ed Sheeran - Give Me Love}

☆☆☆

11:30

Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga, hari di mana Ravenda tidak akan memiliki belas kasihan.

Sangat disayangkan karena hari ini ke dua temannya tidak masuk sekolah. Rangga izin karena ada acara keluarga, sedangkan Reyzandra sakit. Jika mereka ada, maka akan lebih menyenangkan.

Melihat Rafi yang sudah duduk di tempat biasa Ravenda duduk, langsung diseret ke tengah-tengah kantin. Rafi tidak terkejut, dia malah biasa saja seolah sudah menduga hal ini akan terjadi.

Melihat kejadian itu para siswa siswi sengaja memberhentikan aktivitas sekedar melihat apa yang akan dilakukan Ravenda pada sang idola sekolah.

Bisikan dan gumaman mulai terdengar.

Ravenda sendiri mencoba mempertahankan keyakinan dan kepercayaan diri. "Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui."

"Hei, apa yang akan kamu lakukan? Tidak bisakah kita bicara sambil duduk?"

The Magic BooksTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang