"Tirez 6" 🐰

232 62 15
                                    

Haii chinggu....
Ketemu lagi dengan cerita ini mwehehe.
Maaf yah sebelum nya jadi gini sebenarnya aku tuh mau namatin cerita pertama ku dulu, lalu lanjut cerita ini.
Tapi banyak banget yang nanyain kelanjutan DIARYDEPRESIKU jadi aku inisiatif mau lanjutin lagi, tapi mungkin hanya ketika aku lagi pengen aja karena saat ini fokus ku namatin cerita secret love dulu.

Gak papa kan chinggu? 😍

Aku harap kalian mengerti dan menerima keputusan aku yahh hehe
Lovyou
.
.
. Happyreading😍
. Jangan lupa vote🔥

06.15

Anrez keluar dari kamarnya, lalu berjalan lurus menghampiri kamar yang satu nya lagi.

Tok tok tok
Tok tok tok.

Kenapa tak ada sahutan? Apa tiara berada di kamar mandi? Atau sudah turun kebawah?. Ah biarlah nanti juga nongol sendiri.

Akhirnya anrez turun kebawah, berniat untuk sarapan. Entah kenapa pagi ini perutnya terasa sangat laparr mungkin efek kemarin ia tak makan sama sekali.

"Bi liat cewe itu gak?" Tanya anrez begitu dia duduk di meja makan.

"Oh neng tiara? tadi subuh pamit sama bibi mau pulang katanya"

"Kok nggk bilang sama anrez?"

"Nggk tau den, tapi tadi titip pesan katanya makasih untuk tumpangan nya"

Tak mau memikirkan gadis itu terlalu lama akhirnya anrez mengangguk pelan lalu mulai menyantap makanan yang sudah bi mimi siapkan.

Di sela sela makannya anrez teringat kejadian semalam, kenapa bisa tiara mengalami hal itu, kenapa bisa semalam tiara berada di hotel bersama lelaki itu. siapa lelaki itu? Apa dia pacarnya?.

"Den?"

Tak ada sahutan.

"Den?" Panggil nya sekali lagi sambil menepuk pundak anrez pelan.

Anrez Tersentak kaget, padahal bi mimi menyentuh dirinya pelan.

"Loh, lagi bengong toh? Kenapa den? Lagi mikirin apa?"

Anrez tersenyum lalu menggeleng.

"Oh iya den, aden udah ke rs lagi?"

"Udah, kemarin"

"Gimana sekarang keadaan nya?"

"Gak tau bi, kemarin dia habis kabur. Nyusahin"

Bi mimi tersenyum tipis, anrez memang seperti itu jika menyangkut keadaan ayahnya, bi mimi tau anrez masih kecewa tapi disisi lain bi mimi juga tau jika anrez masih menyimpan sedikit kasih sayang untuk ayahnya. Buktinya anrez masih bersedia mengurus ayahnya lewat perawatan rumah sakit jiwa.

"Yaudah bi anrez pamit sekolah dulu"

🐰🐰🐰

"ANDAI AKU JADI KAYAA PUNYA UANG SEJUTA JUTA"

tiara masuk kedalam kelas sambil bernyanyi lantang membuat seluruh siswa yang tengah duduk manis menutup telinganya sambil geleng-geleng.

"Setres!" Sarkas anrez.

Tiara tak mendengar hal itu ia malah melanjutkan nyanyi nyaa.

"KAN KU AJAK ANREZ DAN BUNDA 'KEMANA?' KEMANA AJA LAH KAN ORANG KAYA hahaha"

"Kesurupan reog nih anak" Celetuk ziva.

"tiara lo salah lirik ngapain bawa2 anrez?" Ucap keisya yang tidak Terima dengan lirik yang tiara nyanyikan.

Diary DepresikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang