Mew Suppasit yang memiliki nama lain bos Jongcheveevat adalah pemimpin kelompok besar mafia di dunia. Namanya sangat dikenal dan ditakuti tetapi tidak ada yang mengetahui dengan pasti siapa di balik Jongcheveevat dan bagaimana rupanya. Mew memiliki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan penuh emosi dan amarah Mew memasuki ruangan penyiksaan dan langsung menghajar Gulf dengan membabi-buta bahkan tanpa jeda.
Gulf yang sedang duduk di kursi listrik tetapi sedang tidak dialiri listrik itu hanya pasrah menerima pukulan dari Mew, karena dirinya tidak bisa berbuat apa-apa saat ini selain pasrah. Pipinya saat ini seakan mati rasa karena menerima pukulan yang bertubi-tubi. Rasa asin darah sudah memasuki mulutnya akibat sudut bibirnya yang berdarah dan darah juga mengalir dari hidungnya tetapi dia masih dalam keadaan sadar sempurna.
Mew menghentikan pukulannya kemudian menatap wajah Gulf yang sekarang juga menatapnya dengan wajah yang benar-benar hancur, Mew yang melihat wajah itu semakin membuatnya bertambah emosi kemudian memberikan satu pukulan lagi pada wajah Gulf yang sudah tak berbentuk itu.
Bahkan darah juga keluar dari pergelangan tangan Gulf yang tertusuk oleh rantai berduri akibat pergerakan Gulf yang dihajar oleh Mew.
"Ikat dia!!!"
Seakan sudah paham dengan perintah Mew, Lee Jong-suk dan Kim Woo-bin langsung membuka rantai yang mengikat tangan dan kaki Gulf, kemudian membuka baju Gulf secara paksa dan membawa tubuh Gulf pada dua buah tiang kokoh yang berdiri sejajar dengan rantai dan borgol, kemudian memborgol kedua tangan Gulf.
Gulf dalam keadaan berdiri dengan tangan yang diborgol ke sisi atas tiang memandang Mew yang sedang mendekatinya dengan membawa sebuah cambuk, Gulf tau betul apa yang akan terjadi setelah ini.
"Apa kau tau siapa aku?" suara dingin dan datar tetapi penuh penekanan yang terdengar sangat menakutkan sedang berbicara kepada Gulf. Jika orang lain yang diposisi Gulf saat ini mungkin dia sudah gemetar mendengar suara tersebut, tetapi Gulf sama sekali tidak merasakan takut.
Gulf hanya menatap Mew yang berdiri dihadapannya saat ini tanpa berminat menjawab pertanyaan Mew, karena dia yakin yang berdiri dihadapannya saat ini adalah bos Jongcheveevat, tetapi yang membuatnya heran kenapa seorang pemimpin mafia yang terbesar di dunia harus capek-capek turun tangan menangani tikus yang menggangu organisasinya.
"LAVANUS" Mew menegaskan setiap kata yang diucapkannya dengan rahang yang mengeras, serta gigi yang bergetak.
Gulf merasa terkejut dengan apa yang diucapkan oleh Mew barusan tetapi dengan sangat cepat dia mengubah ekspresi wajahnya menjadi biasa saja dan kembali menatap Mew.
"Sangat senang bertemu dengan putra pemimpin Lavanus" ucap Mew tersenyum sinis.
"Siapa kau?" akhirnya Gulf buka suara karena sangat penasaran kenapa Mew membahas Lavanus.
Lavanus adalah sebuah organisasi yang dipimpin oleh orang tua Gulf dulunya, organisasi yang sangat ditakuti oleh orang-orang karena kekejamannya tetapi saat ini organisasi itu sudah tidak ada lagi, semenjak orang tuanya meninggal.
"Perkenalkan aku Mew Suppasit Jongcheveevat. Mungkin dari nama itu kau hanya fokus ke Jongcheveevat karena itu nama organisasi mafia yang sedang kau selidiki"
