27. Separuh nafas ini

7 7 0
                                    

"Separuh nafas ini ku berikan untukmu. Andai kalau tidak kuberikan, mungkin aku sudah kehilanganmu"

♡♡♡

Di teras rumah Sonya bertemu dengan Lala. Berhubung tidak ada bibi, Sonya sendirian dirumah.

"ngapain lo kesini? Udah puas ngadu domba gue sama Raja?" tanya Sonya kesal.

"puass, tapi belum bangett. Lo tahu sendiri kan dulu. Gue suka sama Elang Lo rebut, trus sekarang gue suka sama Raja lo ambil juga! Ga cape apa ngrebut mulu?" Tegas Lala makin bar bar

"lo pikir gue yang ngrebut? Itu emang takdir. Nyatanya mereka juga yang deketin gue bukan guenya. Makanya punya sifat tuh perbaiki! Jangan sok-sokan!"

"gue maafin lo dulu, tapi kali ini engga! Lo harus bayar apa yang lo lakuin!" ucap Lala mendorong Sonya sampai terjatuh dan kejedot.

Sonya merintih kesakitan. Lala mendekat. Jiwa pscyho nya muncul.

"Gausah main-main sama gue"
Sonya diikat dengan tali kuat banget ikatannya bersama tangan dan kakinya juga.

Ia dibawa masuk kedalam oleh Lala lalu menuju kebelakang. Dan diceburin kedalam kolam renang.
Sonya tak bisa mengelak dan bergejolak.

Meskipun dia aslinya bisa berenang tetapi semuanya tak memungkinkan karna kaki dan tangannya diikat. Ia hanya jatuh tenggelam hingga kesasar.

Lala kabur dan pergi.
Meninggalkan Sonya yang masih berjuang untuk mencari udara.

Namun nihil, karna ikatannya terlalu erat, bahkan untuk bergerak saja dia tak bisa apalagi berusaha naik ke daratan.

"pliss siapapun tolongin gue" batin Sonya yang masih terjebak didalam air.

Ia berusaha menahan nafasnya, namun karena lama tak ada yang menolong diapun pingsan didalamnya.

♡♡♡

Elang terus menelfon Sonya untuk memberi tahu kabar itu, tetapi ponselnya tidak aktif.

Elang bergegas menuju rumah Sonya. Ia heran kenapa Sonya tumben banget tidak mengangkat telfonya.

"SONYAA..!! SON... LO DIMANA?" Teriak Elang mengitari seisi rumah.

Saat ia menuju ke belakang rumah Sonya. Dia terkejut mendapati Sonya tenggelam disana. Air kolam itu untungnya jernih jadi kelihatan kalau ada Sonya disana.

Elang benar-benar terkejut, ponselnya ia jatuhkan dan ia langsung bergegas nyebut kedalam kolam dan membopong Sonya keluar dari kolam.

Dalam keadaan pingsan, elang melepaskan ikatan itu. Raja yang niatnya mengajak Sonya nonton kemudian bergegas menuju rumah Sonya. Saat tiba dibelakang , Ia terkejut melihat hal itu.

"SONYA!" teriak Raja kaget. Ia langsung mendekat.

"Lang dia kenapa?" Tanya Raja panik

"dia diikat dan diceburin dikolam renang. Gatau ulah siapa" ucap Elang menyimpulkan hal yang sebenarnya terjadi.

"Minggir, dia bisa kehabisan nafas kalau gini" Raja mendekati tubuh Sonya dan memberikan pertolongan pertama kepada Sonya.

Ia memberikan nafasnya kedalam mulut Sonya.

Elang yang melihat hal itu aslinya terusik karna itu. Tapi mau gimanapun juga Raja yang lebih pantas melakukannya bukan dirinya.

" kayaknya harus kita bawa ke rumah sakit"

"okey" Raja membopong Sonya dan menuju mobil. Untung dia membawa mobil. Menuju RS Cindrawan.

♡♡♡

Raja cemas bukan main, Sonya masih terdiam dan terpejam. Tangan Raja terus memegang tangan Sonya. Raja benar-benar menangis disana. Dia tak mau kehilangan orang yang ia sayang untuk keduakalinya.

"Sonya ayo dong bangun, jangan buat gue panik"

Sementara itu, Elang bersama Kenya yang berada didepan pintu hanya melihat dari jauh.

"Sonyaa.. please wake up! Gue sayang sama lo. Gue gamau kehilangan lo." Ucap Raja terus mencoba berkomunikasi agar Sonya respon tapi nyatanya engga.

"Kasih tau gue siapa yang udah buat lo kayak gini?" Raja terus ngomong sendiri.

Hancur sudah harapannya kali ini. Padahal Raja bawa mobil tadi sengaja mau ngajak Sonya nonton.

Tapi saat ia datang ia sudah dikejutkan dengan Sonya yang basah kuyup dan keiket.

Pasti berat apa yang ia rasakan saat ini. Sementara diluar, elang hanya bisa meratapi dari jarak jauh.

Dia malah bingung sendiri melihat ketulusan Raja ke Sonya. Hubungan kasih sayang mereka masak harus tersudahi gara-gara 1 berita.

Berita dimana yang menakdirkan mereka bersaudara, bukan bercinta.
Elang bingung, ia mengacak rambutnya kesal.

Mau gimanapun juga Elang bisa mengambil kesempatan berlian itu. Tapi mau dibawa kemana perasaan Sonya ke Raja yang begitu besar itu.

"Apa ini alasan Tante Tasya jarang ngurusin Sonya? Karna dia juga perlu tinggal di rumah Raja? Duhh" batin Elang bingung.

"Kenapa lang?"Tanya Kenya

"Gapapa" jawab Elang tersenyum frustasi.

"Udah malem banget ini, gue anterin lo pulang ya" ucap Elang.

Kenya hanya mengangguk menjawabnya.

♡♡♡

Pagi harinya, masih pagi buta. Sonya sadar dengan keadaan baik-baik saja. Dia melihat sekeliling.

Yah rumah sakit. Sedangkan disampingnya, ada Raja yang tertidur dengan tangan yang masih menggenggam.

Sonya mengusap rambut Raja dengan tangan kanannya. Raja terbangun dan kaget melihat Sonya sudah sadar.

"Hey, kok udah sadar ga bilang-bilang?" ucapnya sambil terkejut melihat Sonya sudah bangun

"thanks ya, udah nemenin" ucap Sonya tersenyum.

"Apasig yang engga buat lo. Tapi tadi yang nolongin itu Elang, cuman dia udah balik duluan bareng Kenya. Trus siapa sih yang udah ngelakuin ini semua? Pscyho banget dia!" kesal Raja

"kalau gue bilang orangnya, lo percaya?"Tanya Sonya

Raja mengangguk mantap.

"orang yang lebih lo bela kemarin lusa. Lala" ucap Sonya.

Raja terkejut. Jadi Lala, semua ini ulahnya. Ia dalangnya. Dia emang berbeda dari yang kebanyakan orang kira.

"Sekolah gih, biar gue disini aja" ucap Sonya

"okey, gue sekolah. Jaga baik-baik diri lo ya. Ini hp lo, kalau ada apa-apa kabarin gue langsung okey"

Sonya mengangguk. Raja keluar dari bilik kamar inap itu.

♡♡♡

To be Continued🌹

Maaf ya kalau banyak typo nya😊

Jangan lupa terus ikuti ceritanya yaa🤗

Dan kasih Vote juga di setiap cerita💖

Karna pedulimu ialah semangatku🌞

RAJAWALITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang