7.Ayang php!

125 15 0
                                    

"Harlyynn!! "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Harlyynn!! "

Harlyn menoleh kearah pintu, aaa itu Brinetha yang sedang menenteng totebag.

"Opo? "

"Hehe, nih! " Brinetha menyerahkan totebag merah muda itu.

"Eh? "

"Dari calon mama mertuamu, " Senyum jahil Brinetha terukir.

"Hah? Mertua? "

"Bundanya Alex. "

Oo dari bundanya Alex, Harlyn langsung mengecek isi tas tersebut.

Tas itu berisi jaket tebal, vitamin, dan wangi-wangian? Buat apa?

"Eh kok banyak banget? "

Brinetha tak menjawab, ia hanya mendekat dan berbisik.

"Tanya langsung ke Alex, kemarin dia yang dikasih pesen. "

Harlyn hanya mengangguk paham.

"Ok, terimakasih! Salamin ke bundanya Alex ya, " Harlyn menaruh totebag itu dibawah mejanya, Brinetha mengangguk dan kembali ke kelasnya.

Setelahnya Alex masuk kedalam kelas bersama... Jaena?

Alex juga mengantar Jaena sampai kebangkunya.

"Lex, makasih, " Harlyn langsung berterimakasih. Tidak enak juga kan kalo gak makasih.

"Buat? "

"Ini, " Harlyn menunjuk tas merah muda tadi.

"Dari mama? " Harlyn mengangguk.

"Oo iya, sama-sama. "

Setelah itu Alex kembali kebangkunya.

"Emang paling bagus gua sok cuek! Harlyn goblok! " Batin Harlyn

"Kalo deket ma laki, jadi gini! Nyesel kan lu nyeriusin Alex?! " Kata-kata itu terus mengitari pikirannya.

Harlyn langsung beranjak untuk ke toilet, membersihkan pikiran katanya.

•••

"Jihannnn!!! " Teriak Januar mengejar Jihan.

"Ehh? Tumben pagi, " Jihan meledek, Januar merengut.

"Aku piket loh!! "

"Aaa iya juga, makanya rajin, " Jihan berlari kecil.

Saat didepan toilet ia bertabrakan dengan Harlyn.

"ASTAGHFIRULLAH!! " Kaget Januar, kok malah elu yang kaget..

"Eh! " Jihan ikut kaget, pasalnya Harlyn sedang bengong, kalo kesurupan kan gak lucu.

"Lyn, kalo jalan itu diliat jalannya, jangan bengong! " Jihan memperingati tapi Harlyn tetap bengong.

"Oy! Harlyn! " Januar ikut menyadarkan Harlyn.

"Eh? Apa? Ada apa? " Harlyn tersentak.

"Lu ngapa bengong? " Januar menanyainya, takutnya ada masalah kan?

"Aa enggak, lagi banyak pikiran aja, " Jawab Harlyn, tampak mencurigakan. Jihan dan Januar memicing.

Harlyn takut sendiri, serem cuy..

"Alex? " Tepat sasaran, Ucapan Januar membuat Harlyn gelagapan.

Tak hanya Harlyn, Jihan juga kaget pasalnya ia tak mengetahui masalah  Harlyn dan Alex?

"Kenapa Alex? " Jihan kepo.

"Aaa kamu gak tau ya, si Alex suka Harlyn, " Jelas singkat Januar.

"Eh? Bener? " Jihan mendapat anggukan dari Harlyn.

"Tapi serius, gua gak ada masalah kok sama dia, " Bohong Harlyn.

"Masa? Tadi gua liat si Alex sama Jaena barengan, lu gak cemburu? " Januar terdengar tidak percaya.

"Hmm, iya.. " Jawab Harlyn lesu. Ayangnya php.

"Eumm gimana kalo kita tanyain Alex dulu aja? Takutnya lu salah paham
Lyn, " Ide Jihan diberi anggukan dari Harlyn dan Januar.

"Boleh juga tapi temenin ya.. "

"Iya! " Jawab Keduanya serempak.


____

Kenapa saya salfok sama HiHiz?!


Ceilah, cemburuan banget ya mbk

(Setelah pertimbangan beberapa minggu, berani gua up juga😌)

__

__

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
k0song p4pat || 04L (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang