Bab 4

721 50 1
                                    

Boboiboy pun menghela napas dan menyalakan komunikasi.

"Ayah.." panggil Boboiboy.

"Boboiboy, ada apa nak? Kau butuh bantuan" tanya Amato dan Boboiboy menggelengkan kepala sambil tersenyum.

"Bukan Boboiboy, tapi Ali" kata Boboiboy dan Amato menaikkan alisnya.

"Kenapa dengan Ali? Apa dia terluka" tanya Amato sambil memeriksa power sphera.

"Dia kehilangan kendali karna IRIS, kemarin IRISnya seperti terupdate. Boboiboy pun tak tahu sebabnya" kata Boboiboy

"Karna itu kau mau minta ayah untuk periksa gadgetnya tu" kata Amato dan Boboiboy mengangguk.

"Tapi tidak segampang itu Boboiboy, data itu adalah aset mereka. Kau macam tu kau harus ijin ke Ketua Teras" kata Amato.

"Kalau macam tu, aku akan cerita ke Ali" kata Boboiboy dan Boboiboy mematikan komunikasinya.

—————

Ali pun ada di ruang training untuk penilaian dan dipantau oleh ejen lainnya.

PIPP

Penilaian selesai dan Ali pun masuk ke ruang umum yang disambut dengan ejen lainnya yang sudah selesai melakukan penilaian.

"Ihh Ali, sikit lagi kalau kau tidak tergelincir. Kau tambah 5 detik" kata Moon dan Ali hanya garuk kepalanya.

Hasil pun sudah keluar dan Ali ada di peringkat 3.

"Wow, peringkat kau ada di atasku Ali" kata Roza sambil memakan permenkaretnya.

"Kau selisih 3 detik dengan Rudy" kata Alicia dan Ali menggembungkan pipi.

"Dan kau peringkat 1 Alicia" kata Ali dan Alicia hanya seringai.

"Hah, jangan bangga kau Ali. Itu hanya kebetulan saja" kata Rudy.

"Apa kau kata???!" Kata Ali dan Jet pun langsung di tengah.

"Sudah-sudah, mari kita ke cafetaria" kata Jet sambil mendorong mereka berdua. Mereka berdua pun hanya saling menatap dengan sinis.

Tiba-tiba komunikasi Ali pun berbunyi dan Ali pun melihat Boboiboy.

"Boboiboy? Ada apa? Kau kangen padaku hmm" kata Ali sambil menggoda dan Boboiboy hanya memutar matanya.

Kawan Ali yang disebelah Ali pun juga melakukan hal yang sama seperti Boboiboy.

"Ini tentang IRIS kau Ali" kata Boboiboy dan Ali pun langsung menatap dengan serius.

"Kau tahu, teknologi di sini lebih tinggi. Mungkin IRIS kau bisa diselidiki tapi ini harus dapat izin dari ketua teras kau Ali" kata Boboiboy.

"Siapa yang akan selidiki IRIS?" Tanya Alicia.

"Ayah ku, dia ahli dengan perbaiki power sphera" kata Boboiboy.

"Tapi IRIS tak bisa dibawa kesana, ada pemicu ledakan kalau ada yang coba membuka isi dari senjata/gadget yang kami punya" kata Ali

"Yelah Ali pernah cuba perbaiki yoyo, ledaklah satu ruangan" kata Alicia dan Ali menggembungkan pipi.

"Aku pernah cuba buka prototype dalam IRIS, tapi sisanya dirahasiakan. Aku tak bisa akses lebih dalam" kata Ali dan Khai menyahut.

"Kenapa Ejen Dayang kerjasama dengan ayah Boboiboy, aku yakin ketua teras tahu aksesnya" kata Khai dan Boboiboy tersenyum.

"Ide bagus, kalau macam tu aku sampaikan ke papa" kata Alicia dan Boboiboy menaikkan alisnya.

"Ayahnya Alicia itu General Rama" kata Khai dan Boboiboy kedipkan mata.

"Banyak juga keluarga yang pekerjaannya satu tempat" kata Boboiboy.

"Apa maksud kau Boboiboy?" Tanya Ali dan Boboiboy mengangkat bahu.

"Hiraukan, kita lanjut lagi setelah ada kabar. Aku mau istirahat" kata Boboiboy dan dia matikan komunikasi.

"Emang selain kau, siapa yang sekeluarga?" Tanya Ali.

"Ejen Bakar dan kau Ali" kata Alicia dengan datar.

'Perasaan Boboiboy tidak tahu hal ini'

Difference Season 2 [ Boboiboy and Ejen Ali Fanfiction ]Where stories live. Discover now