Bab 18

785 63 20
                                    

Pesawat pun turun dari langit dan mereka datang secara formal seperti terakhir kali mereka bertemu antara TAPOPS dan MATA.

Mereka lihat kawanan Boboiboy menghampiri dengan cepat sambil melambai tangan.

"Dimana Boboiboy?" Tanya Moon.

"Aku disini"

Mereka pun berbalik badan dan melihat Boboiboy dalam bentuk petir.

"Haloo semua" kata Boboiboy dengan ramah dan tersenyum lebar.

"Haloo" kata Moon dan Khai yang tidak melihat ada perubahan, yang lain hanya melihat ke kawan Boboiboy yang hanya mengangkat bahu dan tersenyum canggung.

'Hmm berbeda dari yang terakhir, sekarang aku mengerti kenapa Ali bilang Boboiboy banyak berubah' pikir Rudy.

"Boboiboy kemari, jangan pergi sembarangan" kata Yaya sambil melipat tangan.

"Ishh, aku pun tak pergi jauhlah" kata Boboiboy sambil melipat tangan dan menggembungkan pipinya.

'Imutttt' pikir ejen cewe.

Yaya pun hanya mengangkat tangannya dan membuat Boboiboy mengambang ke arah TAPOPS.

"Hish, nurut sedikitlah Boboiboy" kata Ying ngomel.

"Macam jaga adik kecil saja" kata Gopal dan Fang menghela napas.

"Kalau kejadian seperti ini tidak ada, kita yang harus jaga kau"kata Fang dan Gopal hanya menatap sinis.

Mereka pun tertawa dan Boboiboy pun ikut tertawa.

"Jadi Boboiboy, bisa tunjukkan kuasa kau?" Tanya Ali penasaran dan Alicia mengangguk.

"Macam ini" kata Boboiboy dan dia berubah jadi angin.

Kemudian dia mengeluarkan angin besar dan membuat mereka hampir terbang.

"Kata kalian Boboiboy jadi lemah, ini hampir buat kita terbang" kata Khai sambil peluk robotnya.

"Maaf" kata Boboiboy sambil garuk kepala.

"Ya ini lemahnya Boboiboy, untuk setingkat TAPOPS" kata Ying.

"Lemahnya ini dibandingkan dengan keterampilan, pengalaman dan kontrol kuasa. Boboiboy masih sangat dasar mempelajari ini, apalagi dari ingatan Boboiboy hanya mempelajari kuasanya selama 2 minggu" kata Amato dengan Maksmana berjalan disebelahnya.

"Boboiboy masih mentah, kami saja masih tidak bisa leluasa memakai kuasa kami saat baru awal memegang lagipula.." kata Fang sambil melirik Yaya.

"Boboiboy tidak mengingat Fang sama sekali" kata Yaya.

"Ehh kenapa?" Tanya Jet.

"Fang baru ada setelah 6 bulannya, selain itu formasi kita akan goyang. Boboiboy tidak memahami Fang" kata Gopal sambil ikut sedih.

"Maafkan aku Fang, aku pun tidak tahu haru bagaimana" kata Boboiboy dan Fang mengangkat bahu.

"Tak perlu, ini memang bukan salah kau" kata Fang sambil tersenyum.

"Boboiboy, kemari. Lebih baik kau jalan disebelah ayah" kata Amato dan Boboiboy mengangguk.

"Baik Ayahh" kata Boboiboy dengan riang.

Mereka pun berkedip mata bingung sambil melihat kawan Boboiboy dan mereka hanya memberikan tanda untuk diam.

"Kenapa Boboiboy berbeda dari biasanya?" Bisik Moon dan Fang mengangkat bahu.

"Awal ada perseturuan dari tahun ini, seingatku saat ingatan Boboiboy itu masih berpisah dengan ayahnya hanya waktu yang singkat" kata Fang dan yang lain mendengar pun mengerti.

Boboiboy pun datang ke Ali dan senyum padanya.

"Ishhh kenapa kau tak ada berubahnya? Kau umur berapa sekarang? 9 tahun ke?" Tanya Boboiboy dan Ali langsung cemberut.

"Hishh aku 12 tahun lah" kata Ali dan yang lain pun menahan tawa.

"Iyaa kee, maaflah kalau macam tu" kata Boboiboy, tiba- tiba Boboiboy pun mengeluarkan mata merahnya.

"Arghh" kata Boboiboy sambil memegang kepalanya.

"Hei kau tak apa?" Tanya Fang dan Boboiboy menaikkan alisnya.

"Fang? Kenapa kita ada di MATA?" Tanya Boboiboy.

"Hah"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 05, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Difference Season 2 [ Boboiboy and Ejen Ali Fanfiction ]Where stories live. Discover now