Shadow of You (당신의 그림자) - [Kyuhyun] - END

Shadow of You - 아홉

Hai, long time no see... 

kalo lupa sama jalan ceritanya, bisa baca ulang ya. hehehe... 

Happy Reading...

***

Didekat gerbang sekolah, Lee Ra bertemu dengan Nayeon dan juga Saera. Kedua temannya itu berangkat bersama karena jarak rumah mereka yang katanya berdekatan. Lain halnya dengan Lee Ra, gadis itu tinggal di kawasan yang terbilang cukup elit karena pekerjaan sang ayah sebagai ketua partai politik.

"Ra, jadi sekarang kau lebih dekat dengan Dohyun Sunbae?" Tanya Saera.

"Yaa! Kau tidak percaya padaku?" Nayeon melirik sebal. "Aku sudah bilang mereka itu dekat."

"Hanya sebatas junior dan senior," Lee Ra membantah.

"Eiiy, aku yakin sebentar lagi dia akan mengajakmu pacaran."

Lee Ra menggeleng. "Banyak gadis cantik yang lebih pantas dariku. Aku merasa malu."

"Malu apanya?" Nayeon mengernyit. "Kau itu sangat populer walau baru masuk ke sekolah ini selama satu bulan. Benarkan Sae?"

Saera mengangguk. "Ada beberapa pria yang juga menanyakan kontakmu padaku. Tapi mereka perlahan mundur setelah aku bilang kau dekat dengan senior."

"Jika kau jawab begitu, itu berarti secara tidak langsung kau sudah menyebarkan rumor." Nayeon menunjuk Saera. "Tapi tidak apa-apa. Aku setuju jika Lee Ra bersama Dohyun Sunbae."

"Kenapa kau yakin aku menyebut nama Dohyun Sunbae?"

"Mwo?" Tidak hanya Nayeon, Lee Ra yang sejak tadi menggeleng pun menoleh. "Memang siapa senior yang kau sebutkan?" Mata Nayeon menyipit. "Jangan bilang..."

"Hm, Kyuhyun Sunbae."

"Yaa! Kenapa?"

"Aku lebih suka Lee Ra dengan Kyuhyun Sunbae. Dia itu lucu, dan juga sangat pria sekali."

"Memangnya Dohyun Sunbae tidak? Dia sangat baik, kau harus lihat bagaimana caranya dia memperlakukan Lee Ra. Sangat manis."

"Aku yakin Kyuhyun Sunbae bisa lebih dari itu."

"Dia itu playboy!"

"Tidak!" Bantah Saera. "Bukan karena mantan kekasihnya banyak, dia jadi seorang playboy. Kyuhyun Sunbae tidak pernah mengencani dua atau tiga gadis secara bersamaan, kan?"

Karena perdebatan kedua temannya mulai menyulut emosi satu sama lain dan memancing banyak perhatian siswa dan siswi lainnya, Lee Ra mulai panik. "Hei, teman-teman. Sudah, kita bahas ini nanti saja, bisa?"

"Tidak bisa, ini semua untuk masa depanmu."

"Iya, atau kau bisa langsung memilih siapa yang--"

"Hei," Lee Ra meraih tangan Saera dan juga Nayeon. "Kenapa kalian malah berdebat? Lagipula, sikap Kyuhyun ataupun Dohyun sunbae itu masih dalam tahap wajar. Bisa jadi 'kan mereka tidak menyukaiku?"

"Tidak mungkin!"

Seruan kedua temannya membuat Lee Ra memejamkan mata. "Baiklah, sekarang begini saja. Aku akan bersikap adil dengan tidak memilih keduanya. Paham?"

"Hei, kenapa begitu Ra? Kau harus-- kau mau kemana? Jangan lari..."

Merasa pusing dengan teman-temannya, Lee Ra lebih baik kabur saja. Keduanya sudah berdebat untuk sesuatu yang bahkan belum jelas. Kabur dari temannya cukup mudah. Sambil berjalan menuju loker untuk mengambil sepatu olahraga, langkah gadis itu terhenti ketika melihat pria yang baru saja menjadi perdebatan teman-temannya berdiri di depan loker Lee Ra. Hingga tak berapa lama, pria itu pergi. Merasa penasaran, ia mendekat pada lokernya. Mengeluarkan kunci, Lee Ra mendengar nada 'klik' pertanda bahwa pintu lokernya masih terkunci.