PART^12

394 26 2
                                    

Suasa di kamar Nuca hanya terdengar ketikan dari laptop Zaki ya, sekarang ini pekerjaannya ia bawa ke ruang rawat Nuca ia bisa menjaga Nuca sekaligus mengerjakan pekerjaannya ada banyak proposal yang harus ia baca dan tanda tangani kini sofa menjadi tempatnya bekerja serta berkas - berkas kantor.

Suasa di kamar Nuca hanya terdengar ketikan dari laptop Zaki ya, sekarang ini pekerjaannya ia bawa ke ruang rawat Nuca ia bisa menjaga Nuca sekaligus mengerjakan pekerjaannya ada banyak proposal yang harus ia baca dan tanda tangani kini sofa menja...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Zaki meregangkan pundaknya melihat jam di tangannya sekarang pukul 11.00, Nuca yang sedang tidur anak bungsunya itu sudah menghambiskan 3 potong pisang namun bubur hanya memakan setengahnya porsi makan akhir-akhir ini meningkat Zaki bersyukur mungkin juga efek dari obat Dr.Tama.

Clek

Suara pintu terbuka penampakkan Kevin yang sudah menggunakan baju bebas dan juga membawa tas Zaki melihat penampilan Kevin dari atas sampai bawah heran, Zaki melihat jam nya kembali apa nak sulung nya ini membolos jam sebelas siang sudah memakai baju beabas? atau apakah Kevin tidak sekolah?.

"Heyy ayah gak salah liat".

"Apa?kenapa emang?".

Kevin melihat penampilannya sendiri duduk dan menyimpan tasnya di sofa, apakah ada yang salah dengan penampilannya hari ini.

"Bolos kamu?!".

"Aku?bolos?enggaklah yah".

"Terus kenapa pulang jam segini kan biasanya sore".

"Guru nya ada rapat jadi di bubarin deh horee hahahaaa..".dengan cengiran khas kevin tertawa, zaki hanya menggelengkan kepala.

Kevin beranjak ke kamar mandi mencuci wajah tangan hingga kaki, ia akan dekat dengan adiknya harus bersih dan harum karna daya tahan tubuh Nuca lemah kadang anak itu pagi pagi sehat tapi malam malah demam tinggi mencegah agar kuman virus tak hinggap di tubuh adiknya sudah cukup dengan penyakitnya ini saja.

Keluar dari kamar mandi Kevin langsung menghampiri ranjang Nuca mengusap dan mencium puncuk kepalanya, merasa terganggu Nuca menjadi gelisah tidurnya tapi Kevin hanya tersenyum melihat gemasnya adik bungsunya ketika di ganggu tidur siang nya.

"Bang jangan ganggu adeknya baru juga tidur". Zaki memperingati

"Hehehe maaf yah".

Kevin tidur di sebelah brangkar dengan membuka handponenya, karna ayahnya memesan tambahan kasur untuknya menginap di rumah sakit jadi ia bisa leluasa dekat Nuca ketika membutuh kan apapun.

"Udah makan siang belum vin?".

"Belum, ayah udah?".

"Sama, ayah pesenin kamu mau apa?".tawar Zaki

"apa aja deh ngikut".

Setelah menunggu beberapa menit pesanan sudah ada tiba Zaki keluar menuju lobi rumah sakit membawa pesanan goofood nya, tapi ia masuk kembali Nuca dan Kevin tidak ada dan terdengarlah keributan dari kamar mandi.

"Abang keluar aja Nuca mau poop".

"Nanti kalo kenapa- kenapa gimana? ini infusnya siapa yang pegang?".

Dua MASA [🌏]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang