"Jadi? Jean sebenernya ikut komplotan Niki karena disuruh orang? Pertanyaan sekarang, siapa orangnya?" Semuanya diem gak bisa jawab pertanyaan Chaeryeong.
Mereka semua udah lihat recordnya dan menemukan satu teka-teki baru yaitu orang yang suruh Jean juga orang yang selamatin Jean.
"Jadi Jean gak bunuh diri? Tapi hampir dibunuh sama Niki?" Gumam Lia tapi masih kedengeran sama semuanya.
"Biar gue sama Wonyoung lihat keadaan Jean dirumah sakit besok, setelah masalah Jean selesai baru kita bahas soal liburan." Final Jungwon lalu angkat pantat dari sebelah Lia.
"Jungwon, Jake telepon." Jihan angkat ponsel Jungwon lalu diserahin ke tangan Jungwon.
"Iya bro?" Jungwon menjauh dari sana meninggalkan semua temen-temennya yang bertanya-tanya ada urusana apa Jungwon sama Jake.
"Apa lagi dah?" Tanya Beomgyu, Huening Kai cuman angkat bahu.
[]
"Aku sama Jungwon masuk ya, kalian berdua tunggu aja disini." Kata Wonyoung sembari tunjuk kursi tunggu untuk Haruto sama Jihan.
"Won? Mau masuk sekarang?" Tanya Wonyoung, Jungwon ngangguk lalu mereka berdua pamit masuk kedalam.
"Tante, Jean sudah bangun?"
"Sudah nak, mari ibu antar." Ibu Jean bawa Jungwon sama Wonyoung masuk.
"Wony? Jungwon?"
"Jee!" Wonyoung nyamperin blangkar Jean lalu berpelukan.
"Udah membaik? Kapan bisa pulang?"
"Gue masih pemulihan, tulang kaki gue patah." Jean tunjuk kakinya pake dagu karena kedua tangannya lagi berpegangan sama Wonyoung.
"Je, lo tau kan tujuan gua sama Wonyoung kesini untuk apa?" Jungwon langsung to the point gak pake basa basi.
Jean ngangguk lalu mempersilahkan Jungwon duduk diblangkarnya sedangkan Wonyoung dikursi samping blangkar.
"Jadi, gue adalah orang suruhan Jody, temen sekolah SMA lo Won." Jungwon ngerutin kening heran,
"Jody? Gue gak punya temen namanya Jody." Jean senyum.
"Jody itu Jay, Won."
"To, gue kencing dulu ya? Tunggu bentaran doang ko." Haruto yang lagi main ponsel dongak dulu,
"Oke gua tunggu sini." Jihan angkat pantat lalu tanya sama suster yang lagi dorong oksigen,
"Sus, toilet dimana ya?"
"Kakak lurus aja nanti belok kanan abis itu lurus lagi nanti paling pojok sebelah kiri ada toilet." Jihan senyum sambil sedikit nunduk.
"Makasih sus."
Sampai Jihan didepan toilet, dari arah toilet pria keluar dua orang berbaju hitam nyamperin Jihan. Jihan buru-buru masuk tapi tangannya keburu dijegal dua orang tersebut.
Mana dilorong ini sepi banget gak ada orang karena dibelokan sana pas banget deket kamar mayat.
"Lepasin saya!" Jihan terus berontak tapi tenaga dua orang ini lebih kuat dibanding tenaga Jihan.
Jihan diseret masuk kedalem wc pria, tapi sebelum Jihan dibawa masuk dua orang ini diserang orang gak dikenal sampai tumbang. Jihan yang ketakutan cuman bisa nempel ditembok sambil nangis.
"Jihan, lo gak apa-apa kan?"
"Jay?"
"To, Jihan mana?" Tanya Jungwon setelah selesai urusan dengan Jean. Wonyoung dibelakang Jungwon ikutan celingukan cari Jihan.
"Tadi sih bilang mau kencing tapi gak tau dah gak balik-balik." Jungwon mulai khawatir tapi tetep tenang dan duduk disebelah Haruto.
"Itu Jihan!" Wonyoung tunjuk Jihan yang sekarang lagi jalan mendekat bareng orang yang gak mereka kenal tapi Jungwon kenal betul dia siapa.
"Jay?"
.
Mampir juseyeo
KAMU SEDANG MEMBACA
[II] FAVOR YOU - TXTZY ✔
Fanfic"we are friend right?" Start : 2 desember 2021 End : 7 maret 2022 Revisi : 27 mei 2022 puck you season 2 ⚠️harsh word