"Semuanya mati, cctv udah di hack duluan sama si penculik." Jay hela nafas lalu natap Sangah,
"Jay kayanya kita masih bisa hack akun si hacker cctv dan cari tau pengguna aslinya." Jay yang tadinya udah hopeless jadi semangat lagi,
"Kayanya lo bisa cari akun itu deh Sang, soalnya agak bocor ya gak sih?"
Jungwon liat Sangah sama Jay yang lagi berjuang cuman bisa hela nafas gusar dan terus panjat doa semoga Jihan dan dua temennya yang lain selamat.
Jungwon udah ngira pasti ini ulah Alvin sama Niki. Jungwon takut Jihan diapa-apain, padahal malam ini Jungwon udah siapin segalanya untuk acara peresmian hubungan mereka.
Jungwon udah mau serius, eh Jihannya malah kena musibah. Masalahnya ini negeri orang, Jungwon takut gak bisa nemuin Jihan lagi.
"Gimana Jay?" Tanya Yeonjun, Sangah senyum,
"Penculiknya adalah Jeno. Sekarang Jeno ada diperumahan deket pedesaan, jarak tempuhnya cuman satu jam dari sini kita bisa pake mobil, yuk pergi!"
"Jangan semua pergi." Usul Soobin.
"Kalo kita ninggalin orang disini, yang ada ilang lagi."
"Gini aja, biar Jungwon, Yeonjun, Jay sama Sangah yang kesana, sisanya stay disini dan cowo jaga ditiap kamar cewe." Usul Haruto, Yeonjun ngangguk setuju,
"Bener, jangan semua pergi, setelah kita nemuin Jeno kita balik dan akan bawa Jeno kesini."
"Good luck bro." Haruto tepuk pundak Jungwon sebelum pergi.
[]
"Lo stay dirumah gua ya, bentar lagi temen-temen gua dateng, gua sama Niki mau nyusulin Doyoung sama Hyunsuk dulu." Kata Alvin lalu tepuk pundak Jeno yang lagi main game.
"Oke tar kabarin aja kalo temen lo udah didepan." Alvin lirik Niki dan Niki senyum sambil angkat sebelah alisnya.
"Kita berdua pamit, tiati bro."
"Gampang!" Jeno gak lirik dulu Alvin atau Niki yang udah ninggalin dia keluar dari rumah.
Jeno cuman fokus sama gamenya tanpa sadar kalo Alvin udah masukin Jeno kedalam perangkapnya.
Five days ago ....
"Jeno mana?" Tanya Niki, Doyoung tunjuk kamar Jeno pake dagunya, "tidur, kenapa?"
"Gue ada ide, kita masukin Jeno jadi perangkap, biar akun yang hack cctv hotel atas namakan nama dia, setelah itu kita kabur dan menetap di villa dekat tempat penculikan, gimana?" Alvin senyum lalu ngangguk-ngangguk.
"Bener juga, kalo pake akun gue pasti bakal ketauan. Untuk meminimalisir penangkapan, tapi menurut gua untuk misi sekarang kita gak akan ketauan sih."
"Ok, langsung aja."
[]
"Yang ini?" Tanya Jungwon di kursi kemudi, Sangah dibelakang Jungwon nganggukin kepala,
"Iya, yang ini."
"Buka pager coba." Jungwon lepas seat belt dan buka gerbang yang ternyata gak dikunci.
"Ada yang gak beres dah." Kata Jungwon pas masuk lagi kedalem mobil.
"Maksud lo?" Tanya Yeonjun, Jungwon masukin mobil,
"Kayanya Jeno dijebak, gerbang aja gak dikunci. Kayanya ini akal-akalan Alvin agar mereka aman dan tumbalin Jeno sebagai tersangka."
"Yaudah mending masuk dulu, didalem cuman ada Jeno."
Jungwon pijit bel, mereka berempat saling tatap dan gak lama pintu dibuka.
"Lo?"
"Hi Jeno." Sahut Sangah dan setelah itu leher Jeno dipukul keras pake sikut Yeonjun sampai pingsan.
"Kabarin temen-temen buat datang ke sini, sekalian check out biar kita stay dirumah ini."
"Lo gila ya Won?" Tanya Yeonjun.
"Tapi Jungwon bener, rumah ini udah gak dipake Alvin, and this," Sangah sodorin Ipadnya kedepan Yeonjun.
"Alvin pergi dan stay di villa deket pegunungan, so kita bisa stay disini tanpa keluarin uang."
"Kapan kita berangkat kesana?" Tanya Jungwon.
"Besok subuh kita berangkat, sekarang kita buat dulu rencananya."
"Oke panggil yang lain."
KAMU SEDANG MEMBACA
[II] FAVOR YOU - TXTZY ✔
Fanfic"we are friend right?" Start : 2 desember 2021 End : 7 maret 2022 Revisi : 27 mei 2022 puck you season 2 ⚠️harsh word