17. visit the new house

390 50 5
                                    

-happy reading-

***

gun dan chimon sampai di rumah new sekitar pukul 08.45, bisa di bilang mansion off dan rumah new sedikit jauh jadi mereka harus menempuh waktu yang sedikit lama.

sebelumnya, gun sudah mengabari new jika ia dan chimon akan kesana. jadi ia tak perlu mengetuk pintu rumah new melainkan langsung di sambut new di depan gerbang rumah nya.

"sawatdee khap bunda newwie" sapa chimon sambil menatap ke arah wajah new.

"sawatdee Chimon, gun" sapa new untuk kedua nya.

( plis ini maaf bgt ya klo kata" Thai ny ga sesuai soalnya ku juga belom terlalu paham, kalau salah tolong koreksi ya. )

"sawatdee khap new, bagaimana kandungan mu?"

"yak mami,, bunda newwie hamil??"tanya Chimon dengan mata nya yang menuju ke perut buncit milik new. "iya sayang di dalem perut bunda new ada Dede bayi" jawab gun sambil menunjuk ke perut new.

"baik gun, sangat aktif di dalam sini mereka" jawab new tangan nya mengelus perut nya sambil tersenyum.

"mereka? apakah dia kembar?" tanya gun bingung pasal nya terakhir kali dia kesini itu new masih belum memberi tahu jika kandungan nya itu kembar.

"ah ayo masuk dulu saja, gaenak di sini panas kasian chimon katanya sakit ya nak?" gun dan chimon hanya membalas dengan anggukan kecil lalu mengikuti langkah new yang berjalan di depan nya.

kali ini mereka sudah duduk di ruang tamu, banyak makanan yang tersaji di meja nya cemilan dan minuman sudah siap di situ ntah apa yang di lakukan pakmil itu sudah tau perut nya besar tapi tetap saja aneh aneh.

( aku sebut pakmil aja yaa, soalnya kyk ga enk gitu inget" gender nya phi new juga laki" masalah panggilan kita panggil phi gun : mami, phi new : bunda yaa )

"banyak sekali makanan nya new, sudah tau perut mu makin besar masih saja menyiapkan semua ini" ucap gun yang melihat banyak sekali makanan di depan nya itu.

"haha tidak papa gun, lagian kau jarang kesini jadi mumpung kau ada waktu buat kesini sekali sekali aku kasih jajan yang banyak" gun hanya memutar bola mata nya malas, namun seketika ia ingat bahwa tidak ada keberadaan pluem sedari tadi dimana bocah itu.

"eh new, pluem kemana?"

"ah iya, pluem sekolah ia sangking senang nya tak mau bolos. tadi aku sudah bilang ke dia kalau kalian mau kesini tapi pluem bilang 'nanti kalau chi dan uncle gun kesini jangan boleh pulang dulu ya bund, pluem ingin main tapi pluem gamau bolos oke bunda'." new menjelaskan perkataan pluem yang nada nya sangat lucu.

mereka tertawa dengan perkataan new, sungguh menggemaskan jika pluem yang bilang sendiri.

"haha bisa aja itu anak"

"chimon mau main nak? naik aja ke kamar nya phi pluem main di sana" tawar new saat melihat chimon hanya melongo menatap kedua nya.

"ah iya chi mau main?"

"boleh mami?"

"iya boleh nak, sana naik" itu new yang menjawab, chimon langsung mengangguk dan berlari ke arah tangga yang menuju ke kamar pluem.

"eh iya gun ngomong ngomong kau menyembunyikan sesuatu dari ku?"

"hah? soal apa?" tanya gun kaget seingat nya ia tak pernah menyembunyikan sesuatu dari new.

"itu tadi, bagaimana bisa chimon memanggil mu mami di luar sekolah?... apa jangan-jangan kau sudah menikah tapi tak mengundang ku?" ada ada saja ni pakmil..

remaining love [ offgun ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang