19. Flash back

291 56 4
                                    

-happy reading-

***

Beberapa hari kemudian..

gun dan off tengah berbaring di atas kasur bersama, sambil menikmati pemandangan hujan di luar kamar nya yang membuat suhu nya semakin dingin dan juga menyegarkan.

"papi, apakah jenazah ayah ku belum di temukan?" tanya nya yang kini berada di dada bidang off sambil menatap ke arah langit langit kamarnya

"oh iya Bebi, aku lupa kemarin aku ingin memberitahu mu.. sudah hampir 1 bulan jenazah ayah mu di cari oleh petugas, tapi tak ada satu pun barang bukti yang di temukan mereka, tapi aku sudah menyuruh mereka untuk mencari lagi siapa tau mereka melewatkan beberapa rumah" ujar off.

"eu.. gun rindu pho dan Mae" gun menghela nafas nya, pikiran nya sekarang hanya tentang ibu dan ayah nya saja. ia ingin mendapatkan restu kedua orang tua nya sebelum ia berangkat ke Korea untuk melanjutkan studi nya.

"aku juga rindu mae dan pho ku Bebi" off tersenyum menghadap ke gun. ntah apa yang di maksud off, tapi gun tau ada maksud di balik senyum manis yang off keluarkan.

"papi gun mau tanya sesuatu boleh?"

"tentu sayang"

"orang tua papi dimana? kenapa setiap hari jika gun menginap di sini, gun tak pernah melihat mereka bahkan saat pertama kali gun kesini"

"orang tua ku berada di Kanada, mereka berdua pergi setelah aku menikah dengan mook. mereka kecewa dengan kami berdua karena jujur saja kami menikah tanpa restu orang tua ku, tetapi seperti nya aku tau kenapaa orang tua ku tak memberiku restu dengan mook."

"kenapa papi?"

/flashback

...... 6 tahun yang lalu, off berada di sebuah gereja di mana mereka akan melaksanakan sebuah pernikahan yang tanpa ada nya persetujuan dari pihak manapun. off nekat melakukan itu karena mook memaksa nya, ntah kenapa off di butakan cinta oleh mook. saat pertama kali menjalani hubungan sebagai pasangan suami istri, mook begitu sangat memperdulikan off bahkan sampai ia selalu datang untuk membawa kan sebuah kotak makan siang untuk off.

tentu senang, istri nya begitu. namun ketika dua bulan menikah, sedikit perubahan terjadi pada mook, mook yang biasanya mengirim sebuah kotak makan siang untuk off sekarang sudah tidak pernah lagi bahkan sering kali mook tak pulang ke rumah nya.

off pikir, mook ada di rumah teman atau saudara nya. tak ada pikiran negatif yang tumbuh di pikiran off karena saat itu dia juga semakin sibuk dengan tugas tugas di perusahaan nya. sesekali mereka bercinta, dan juga bermesraan meskipun hanya di dalam rumah tetapi off sangat bahagia.

hampir 1 tahun menikah, mook di nyatakan positif hamil. senang tentu nya, ia memberitahu kedua orang tua nya jika mook sedang hamil mengandung anak nya, namun kedua orang tua nya itu tak percaya. banyak hal yang orang tua mereka tahu sehingga mereka dulu tak merestui hubungan keduanya.

selama mengandung, off sungguh prosesif pada mook ia tak pernah memperbolehkan mook untuk melakukan apapun. sejujurnya ini adalah cara yang sangat sangat ia sesali ia dengan memanjakan mook karena semua keinginan nya selalu off turuti. ia tak ingin jika mook tidak mendapatkan barang yang ia inginkan, ia pikir itu adalah hal biasa untuk orang hamil. namun ternyata salah, itu adalah akal akalan mook Saja.

9 bulan mengandung, akhirnya mook melahirkan anak yang di beri nama 'chimon wachirawit adulkittiporn' ia memberi marga nya untuk anak itu. saat chimon berusia 2 bulan terjadi itu lah mook meninggalkan anak nya yang masih rentan, yang masih butuh asi dari seorang ibu. namun mook dengan tega nya meninggal kan off dan chimon sebagian besar harta off di ambilnya.

hampir 2 tahun off menggila karena kehilangan mook di sisi nya namun ia tak pernah luput untuk menjaga dan menyayangi chimon. saat itu chimon adalah kekuatan bagi nya, memang kasih sayang off tak perna terlihat namun jujur saja off sungguh sayang dengan nya meskipun tidak memakai cara seperti orang tua di luar sana off selalu maju paling depan jika Chimon tersakiti.

semenjak itu, off sadar kenapa orang tua nya tak pernah merestui hubungan antara dirinya dan juga mook. hubungan antara kedua orang tua off dan off semakin membaik setelah chimon berumur 3 tahun, mereka sedikit demi sedikit mencoba menyayangi cucu nya bagaimana pun chimon juga anak dari anak tunggal nya itu.

/flashback end

gun meneteskan air mata nya, ia tak menyangka ada ibu sejahat mook. ia bahkan meninggal kan anak nya yang masih membutuhkan asi dari nya, yang masih membutuhkan kasih sayang dari seorang ibu. dan setelah meninggalkan anak nya, ia merusak hubungan antara anak dan ayah nya. sungguh kejam tapi mungkin sekarang mook sudah mendapatkan balasan yang setimpal meskipun itu tak membuat ayah nya kembali hidup.

"sekarang aku benar benar takjub padamu gun"

"kenapa dengan ku?"

"kau bisa membuat ku jatuh cinta, banyak wanita yang menyukai ku tetapi kau yang ku pilih. sungguh di gila kan oleh cinta yang sesungguhnya, mendapatkan mu adalah anugerah terbaik yang aku miliki gun. berjanjilah saat kau di Korea kau tak mencari laki laki maupun perempuan lain?"

"I promise" gun menyatukan kelingking tangan nya dan juga kelingking tangan off. off tersenyum, lalu ia mendekap tubuh gun agar ia bisa merasakan nyaman.

***

to be continued..

...

alo, diam kalian sy tau ini nga nyambung tapi gmn ya?? ya gt deh, pokoknya di chp ini cm ngeflasback in cerita offmook.

babayyy jangan lupa vote❤️💚

remaining love [ offgun ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang