🍃Bekerjasama Dan Persyaratannya🍃

1.9K 687 150
                                    


SELAMAT PAGI, SELAMAT HARI RABU CIE YANG NUNGGU 😍


Hallo, Paripala. APA KABARNYA?


Selalu jaga Kesehatan ya cantik ❤️💚


Yuk, udah lama enggak absen di lapak ini sekarang absen dulu kalau enggak absen nanti Kun nyariin.
Terima kasih 💚❤️


HAPPY READING ❤️💚










































🍃🍃🍃






Winwin memperhatikan Kun yang tengah duduk termenung sendirian di teras belakang. Kedua tangannya berada di atas meja. Dengan sorot mata yang kosong.


Enggak pernah Winwin melihat Kun macam orang yang enggak fokus, pemikiran berkecamuk, hanya memperlihatkan wajah tanpa sorot mata yang indah seperti biasanya.


Sejauh apapun nilai sekolahnya enggak akan Kun kaya begini, pun keluarga Kun yang baik-baik saja enggak ada masalah. Apa mereka berpura-pura baik-baik saja padahal tengah menghadapi sesuatu?


Setiap akhir pekan, baik itu keluarga Kun bahkan Winwin, semuanya akan berkumpul di rumah kakek-neneknya. Sekedar berkumpul biasa dan menikmati waktu bersama sebagai keluarga besar.


Jika ditanya berarti dari sekian banyaknya anak, keluarga Kun ini yang termasuknya sederhana. Memang iya. Tetapi justru keluarga Kun dalam pendidikan maka jangan ditanyakan lagi. Pintarnya luar biasa. Terkadang membuat Winwin iri.


"Lo kenapa? Itu teh udah habis kali, apa yang mau elo minum? Angin?" sindir Winwin.


Kun gelagapan. Mendadak melempar sebuah senyuman bak obat penenang. "Gapapa lagi banyak pikiran aja."


"Masalah lanjut kuliah?"


Kun mengangguk. Kalaupun dia bohong mana bisa dia berbohong pada Winwin. Sebab cowok itu tahu betul gelagat Kun macam apa.


"Katanya mau masuk management atau enggak bisnis. Kenapa jadi ragu sekarang?"


"Ada yang meminta gue buat masuk kedokteran," tutur Kun.


"Hah? Siapa?"


"Ada pokoknya. Dia meminta gue buat masuk kedokteran, habis itu nanti ambil spesialis bedah."


"Gila, dikira gampang apa sekolah kedokteran mana ambil spesialis lagi?"


Kun terdiam. Dia juga pusing karena mendadak menerima tawaran tersebut. Enggak gampang sekolah kedokteran, bukan hanya dari segi otak yang memumpuni tetapi juga dari segi materi yang enggak sedikit.


Iya walaupun kembali lagi, masuk kuliah memang membutuhkan banyak uang. Tetapi masuk kedokteran itu jauh lebih mahal. Belum lagi kuliahnya yang lama. Sehabis selesai kuliah KOAS, dan lain hal sebagainya.


Kenapa sekalinya dia mendapatkan restu harus seperti ini?


"Kun? Ini bukan permintaan elo ataupun orang tua elo 'kan?" tanya Winwin memastikan.


"Gelagat elo aneh soalnya. Apa ada kaitannya sama (Y/n) kah?"


"Mamahnya (Y/n) yang minta kah? Kalau elo masuk kedokteran dia bakalan terima hubungan kalian, iya 'kan?"


NCT Husband Series 💚 Qian Kun 💚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang