Kenapa, Siapa (??)

30 8 1
                                    

"Kalian mendengarku kan?" Tanya Taeyong lagi, kini tatapannya begitu tajam dan sengit.

"Kami kesini karena pria ini. Kami sedang mencarinya kemana-mana. Tapi untung dia disini." Ucap pria yang sama yang menjawab pertanyaan Jungwoo.

"Aku bertanya siapa kalian, bukan kepentingan kalian." Ucap Taeyong dingin.

Ke 3 pria yang berdiri di belakang pria serba hitam langsung membuka masker mereka dan nge bow ke member NCT.

"Siapa kita, itu tidak bisa kita kasih tau. Tapi karena saya dan 2 teman saya sudah menunjukkan wajah kita, mohon untuk tidak mencurigai kita." Ucap pria itu.

"....." Semuanya terdiam untuk beberapa saat.

"Lepaskan dia." Ucap pria serba hitam.

Ke 3 pria itu langsung menuju staff itu dan membuka Tali yang mengikat pria itu.

"......" Member NCT hanya bisa menonton tanpa bersuara.

"Tanya." Ucap pria serba hitam.

Ke 3 nya mengangguk, 2 yang memiliki badan bagus langsung menahan staff itu.

"Katakan pada kami, siapa tuan mu." Ucap pria yang menjelaskan (pria yang dari awal berbicara di antara ke 4nya).

"Aku tidak bisa mengatakannya, keluarga ku dalam bahaya." Ucap staff itu.

Ke 2 pria yang memeganginya langsung menjambak pria itu.

"Akh!" Raung pria itu.

"Baiklah jika kau tidak mau menjawab, kau cukup menggeleng atau mengangguk." Ucap pria itu.

"Tuan mu cewe?"

Staff itu mengangguk

"Siapa yang diancam? Orang tua mu?"

Staff itu menggeleng

"Adik mu?"

Staff itu mengangguk

"Dari mana tuan mu berasal? Asia?"

Staff itu mengangguk

"Kau pernah bertemu dengannya?"

Staff itu menggeleng

"Sudah cukup, bos setelah ini bagaimana?" Tanya pria asing itu sambil menatap pria serba hitam itu.

"Periksa hp nya." Ucap pria serba hitam itu dingin.

Pria itu mengambil hp staff itu dan memeriksa isinya, gak lama dia terkejut.

"Bos, no nya ada 4 yang pria ini kirim foto Rain." Ucap pria itu.

Member NCT seketika mengernyit bingung, dan saling pandang satu sama lain.

'Dia tau Rain?' batin mereka.

"Rusak." Ucap pria serba hitam itu, masih dengan nada dingin.

Pria yang memegang hp itu mengangguk lalu melemparnya ke lantai dan menginjaknya dengan santai. Ia tak lupa mengambil memori hp tersebut dan kartu sim di hp tersebut.

"Pergi."

Ke 3 nya mengangguk lalu pria yang merusak hp tersebut menyuruh ke 2 pria itu mengakat staff itu dan membawanya.

Melihat itu, Johnny dan Taeyong menghadang mereka.

"Pria itu harus di bawa ke hukum." Ucap Taeyong.

"Masalah Rain sudah selesai, jadi staff ini biarkan kita bawa. Kalian tidak perlu khawatir lagi, karena kita harus menangkap tuannya." Ucap pria asing itu.

"Tapi--" ucapan Taeyong terhenti tak kala mendengar suara pintu yang di dobrak dari lantai atas.

Pria serba hitam itu melirik ke 3 pria itu, ke 3 pria itu mengangguk paham dan segera membawa staff itu ke luar.

Member New (ver NCT) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang