FOLLOW DULU YUK SEBELUM BACA!!!⚠️
"She is mine.."
"Cari gadisku dan bawa dia kesini tanpa goresan sedikitpun".
"Dia milikku, jika ada yang berani menyentuhnya setitikpun sama dengan menyerahkan kepalanya untukku penggal".
"Jangan harap bisa lepas da...
Double up!! Karena di part sebelumnya part-nya sedikit hehe!
Happy Reading gaes!!! • • • • Jangan lupa vote, komen dan follow akun aku ya biar tambah semangat!!! • • • •
---🐻🐻---
Setelah diperintah Evan untuk mengambil kotak tersebut. Oliv langsung berlari kecil dimana tempat kotak tadi berada. Setelahnya Oliv langsung kembali ke Evan dan duduk disamping Evan.
"Kita buka ya" ucap Oliv.
"Coba buka" Suruh Evan.
Saat sudah dibuka dan isinya adalah....
Bumm
"Wah apa ini" ucap Oliv antusias.
Oliv langsung mengambil isi kotaknya itu dan isinya adalah sebuah boneka dengan sebuah foto dan secarik surat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Kurang lebih kayak gitu ya gaes)
"Wah boneka nya imut banget" pekik Oliv heboh.
"Ada surat sama fotonya juga" lanjutnya.
"Coba liat" ucap Evan penasaran.
Setelah melihat foto itu Oliv maupun Evan bingung dan bertanya-tanya siapa yang ada di foto itu.
"Foto nya siapa ya Evan?" Tanya Oliv mendongak menghadap Evan.
Evan pun menggelengkan kepala tidak tau "aku juga gak tau sayang" bingung Evan.
"Coba baca suratnya" perintah Evan setelah melihat surat itu.
Oliv mulai membuka surat itu yang berisi..
Isi suratnya!!!
Halo!!! Saat membaca surat ini pasti kau sudah melihat isi kotak ini. Bagaimana? Apakah suka? Semoga saja suka hehe....
Awalnya saya bingung ingin memberikan apa tapi saya melihat boneka ini disebuah tempat denga fotonya.. Itu adalah boneka kesayangan dan di dalamnya adalah kau putriku. Olivia Madison putriku.
Semoga disuatu saat kita bisa bertemu dan untuk kau Evano Nathaiel Alexander aku titipkan putriku untuk sementara. Ingat sementara!!!
Dan artinya saya akan mengambil putriku darimu lagi!!!
Salam manis putriku Dari Papamu!! Atas nama keluarga Madison
"Hah apasih aku ga ngerti. Papa aku, kan aku yatim piatu aku juga tinggal di panti" tanya Oliv bingung.
"Ini apa maksudnya Evan?"
Evan menggeleng bingung dan sedikit marah karena orang ini akan mengambil Oliv darinya.
"Aku juga gak tau sayang" "Yaudah gak usah dipikirin, sekarang disimpan aja dan kita tidur besok sekolah kan" ucap Evan.
Oliv mengangguk dan menyimpan semuanya di kotak itu. Dan mereka berdua pergi kekamar dan mulai terlelap.
Mungkin hanya Oliv yang terlelap karna Evan masih terjaga dengan terus memikirkan surat itu. Siapa sebenernya yang mengirim kotak itu, pikirnya.
Evan melirik ke Oliv tersenyum dan mengecup puncak kepala Oliv sebelum beranjak bangun.
---🐻🐻---
Saat ini Evan sedang ada di ruang kerja nya yang sampai sekarang Oliv tidak tahu. Evan termenung memikirkan isi surat tadi yang mengucapkan bahwa papa Oliv akan mengambil Oliv dari nya.
Mana mungkin dia akan membiarkan itu terjadi, Oliv adalah miliknya dan akan selalu menjadi miliknya.
Evan mengambil ponselnya dan menelfon seseorang.
"Lacak seseorang sekarang, dan cari asal-usul gadis atas nama Olivia Madison, dari mulai tempat lahir, dan orang tua kandungnya" perintah Evan keorang diseberang sana.
"Aku ingin kau melapor secepatnya" lanjutnya.
Setelah itu Evan langsung memutuskan telepon secara sepihak.
Setelah itu Evan langsung beranjak dan menghampiri Oliv yang sedang tidur. Evan terus memandangi wajah Oliv yang cantik dan rasanya dia tidak akan rela kalau nantinya Oliv di ambil oleh papanya. Oliv hanya miliknya hanya milik Evano Nathaiel Alexander.
Setelah puas memandang Oliv, Evan mengecup pucuk kepala Oliv dan memeluk Oliv dan pergi menuju mimpi menyusul Oliv.
Next Chapter... • • • • Maaf gaes kalo ada banyak typo, karna masih pemula:) "Jangan lupa vote, komen dan follow akun ku ya biar tambah semangat dan sehat selalu semua!!!! Yuk komen walau cuma next aja udah seneng banget!!!" • • • •
