_naraxbyy_
Pulang sekolah
Seperti biasa, Cheongsan, Gyeongsu dan Isak mereka akan selalu pulang bersama, dan harusnya Onjo juga ada disana bareng mereka, tapi gak tau kenapa Onjo pulang duluan dan meninggalkan mereka.
Mereka bertiga berjalan beriringan dengan posisi Cheongsan ditengah-tengah diapit oleh Gyeongsu dan Isak itu tidak begitu buruk kan?. Rumah mereka itu tetanggaan ya,
"San?"panggil Isak
"Hmm"
"Gue mau ngomong empat mata sama lo"bisik Isak pelan, Gyeongsu yang kepo pun menegurnya
"Bisik-bisik apaan lo!"Gyeongsu sambil menyimpan tangannya dibahu Cheongsan
"Kepo. Lo duluan gih, gue mau ngomong sama Cheongsan penting! Empat mata!"Isak memberhentikan langkahnya sembari menatap Gyeongsu tajam
"Enak aja, terus nanti gue sendirian gituh no no"Gyeongsu yang tak mau pergi
"Ngeyel banget ni anak"omel Isak menahan amarahnya
"Su lu duluan aja. Gue mau ngomong dulu ama Isak"kali ini Cheongsan yang menyuruhnya, Gyeongsu menatapnya tak percaya
"Aish. Gak seru lu ah"Gyeongsu ngambek sambil pergi meninggalkan Isak dan Cheongsan
"Ye.. gitu aja ngambek"kata Cheongsan, Gyeongsu yang masih jelas mendengar ucapannya pun mengabaikannya dan terus berjalan meninggalkan Cheongsan dan Isak
"Mau ngomong apa?"tanya Cheongsan to the point setelah kepergian Gyeongsu
"Hmm, gue sebenarnya udah janji gak bakal kasih tau siapa-siapa, tapi gue kasihan sama Onjo"jelas Isak, Cheongsan langsung meliriknya ketika Isak menyebut nama sahabatnya itu.
"Onjo kenapa?,"tanya Cheongsan sedikit khawatir
"Lo deket kan sama Suhyeok?"tanya Isak
Cheongsan mengangguk "Iya. Terus?"
"Lo sahabatnya Onjo, lo pasti mau kan Onjo seneng, lo juga pasti mau kan liat Onjo bahagia."ucap Isak lagi, Cheongsan menggangguk pelan sembari menatap Isak bingung, maksudnya apa?.
"Lo bisa kan bantuin Onjo?"sambung Isak lagi
"Bantuin apa?"
"Onjo suka sama Suhyeok san. Bantuin deketin Onjo sama Suhyeok ya."ucap Isak dengan memelas berharap Cheongsan membantunya
Deg!
Hati Cheongsan sakit mendengarnya, Cheongsan benar-benar sakit, ternyata cinta nya itu bertepuk sebelah tangan. Cheongsan benar-benar dibuat syok Onjo menyukai sahabat karibnya, Suhyeok.
"Onjo juga udah nyatain perasaannya ke Suhyeok san. Tapi masih digantung, gue gak tau nantinya bakal kek gimana. Kasihan Onjo. Maka dari itu gue perlu bantuan dari lo san"ucap Isak lagi meyakinkan Cheongsan
Jleb. kali ini hati Cheongsan sangat-sangat rapuh, Onjo nyatain perasaannya kepada Suhyeok dan Suhyeok gak cerita sama sekali kalau Onjo nembak dia. benar-benar gila.
"Gue gak tau, gue harus bantu apa?"tanya Cheongsan yang masih syok dan bingung. Ya dia tak tau harus bagaimana, saat ini hatinya tengah menahan sakit dia tidak bisa berpikir jernih sekarang.
"Nanti gue kabarin lagi, gue duluan"final Cheongsan melangkahkan kakinya sedikit berlari meninggalkan Isak yang tercengang melihat kepergian Cheongsan.
"Gue salah ngomong deh kayaknya"gumam Isak takut Cheongsan kenapa-napa karena pergi gitu aja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Rectangle
RandomChoi Namra seorang ketua kelas yang dingin yang memiliki trauma untuk berbaur dan memilih menyendiri tanpa seorang teman. Suhyeok namja terganteng di SMA HYOSAN, cowok yang atletis dan pintar berbaur itu memendam lama perasaannya selama satu tahun...