AMER PERHATIAN

20 0 0
                                    

Hai guys lama ngga update dan kali ini baru up. Maaf jika ceritanya kurang menarik dan banyak tanda baca atau penulisan yang kurang tepat.

Jangan lupa buat kalian yang baca biar lebih afdhol harus dan wajib pencet bintangnya dulu dan share ke teman-teman kalian.

Happy reading guys💗

°°°

Keempat gadis itu tampak mengarahkan langkahnya ke kantin sekolah untuk beristirahat. Sementara Manola menuju ke warung mbak Ning untuk memesan empat mangkuk mie pedas yang menjadi menu favorit teman-temannya.

"Mbak Ning, mie pedasnya empat yah nanti antar ke tempat duduk paling pojok" pesan Manola yang di balas anggukan oleh mbak Ning.

Kini keempat gadis itu mulai bercanda ria sembari menunggu pesanannya.

"Eh gua kok ga liat anak gangsa yah"ujar Yokta menghentikan candaan mereka.

"Bolos kali"sahut Manola.

"Masa? Yah ga bisa cuci mata dong gua biar nanti pas ngerjain ulangan matematika otak gua jadi lebih fresh dan berfikir cepat" jawab Yokta.

"Yaelah gitu doang, noh ada kran cuci mata aja di situ kalau ngga pakai insto sebotol langsung fresh lima kali lipat"ujar Nara yang dibalas tawa kecil oleh Ayangna dan Manola.

"Ga gitu konsepnya njengg"ketus Yokta.

"Lah ngambekan kek ayang"balas Nara.

Selang beberapa menit mie pangsit pedas itu kini terhidang di meja mereka. Aroma yang begitu sedap dengan taburan cabe yang khas membuat mereka bergegas menyantapnya.

Sementara itu tampak geng Gangsaboys menuju ke warung langganannya untuk mengisi perut yang sedari tadi keroncongan tak karuan.

"Mbak Ning"kini yang menyapa Aden.

"Eh mbak Ning ada lagunya loh"sahut Jay.

"Lagu yang mana tuh"tanya Iqbal.

"Yang itu loh, di geboy geboy mujair mbak Ning nong mbak Ning nong pak guli pak bang dung ding ser. Mustaji jadi nggak kuat"suara Jay yang membuat mbak Ning goyang ala di tik tok.

"Mustopa anjengg! Mustaji bapak gua"cetus Ekhar.

"Mana dah di tanem lagi"timpal Aden.

"Perasaan siang kok ya gelap padahal ada lampu"ujar Iqbal.

"Ya Mian atuh, eh btw mbak Ning kok tau goyanganganya?"tanya Jay heran.

"Ya tau lah gitu doang mah, kan saya jago goyang emang ada lawan?"jawab mbak Ning.

"Astaghfirullah mbak Ning cukup anak gangsa aja ya yang liat jangan buat di tiktok"ujar Jay.

"Eh itu tadi judulnya geboy mujair lagunya Ayudi Mayunda kan?"tanya Iqbal.

"OPICK"sahut Aden ngegas.

"Single baru? Ngga sholawatan lagi?"tanya Iqbal.

"AYU TINGTING NJINGG PERCAYA AMAT"tekan semuanya dengan nada ngegas.

"Njir kalah toa mesjid sama suara kalian"ujar Iqbal sembari menutup telinganya.

"Mbak Ning buatin pecel satu yah"pesan Amer yang membuat mereka menghentikan candaannya.

"Nge jokes mulu ga laper tuh perut"lanjut Amer.

"Lbl dong, laper banget loch. Pecel juga sat—"

"Semuanya pecel"potong Jay.

Secret Love Behind FriendshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang