Ternyata Dia

7 1 2
                                    

Hai readers...
Terima kasih ya sudah masih setia dan baca cerita Pretty Nerdy.
Jika ada cerita yang hampir sama dengan ceria yang aku buat. Aku minta maaf jika sama atau mirip atau apapun itu. Maklum, orang baru yang ingin punya karya seperti author author Wattpad lainnya. :)
Enjoy :)

With love,
Aina

Bangun pagi gak biasanya leha-leha ala Derian alias rebahan males bangun. Derian meranjak dari kasur langsung mandi rapih rapih seperti mau pergi ke acara penting. (Gak penting juga sih author -_-)

Ayahnya Derian kaget melihat kelakuan anaknya jam segini tumben sudah rapih, salah hari atau yang lain nih?

"Mau kemana kamu der? Ini kan gak sekolah. Libur." Ujar Ayah nya.

"Der mau ke rumah sakit yah. Temen der kecelakaan kemarin pas pulang sekolah. Kemaren gak sempat masuk lihat keadaannya. Karena hanya keluarga aja yang boleh masuk." Kata Derian.

"Kasian sekali. Ayah anterin kamu deh! Yuk! Sekalian kita shopping setelah dari RS. Belanja bulanan kulkas kosong!" Kata Ayah nya.

Bremm....
Mobil melaju cepat menuju Rumah Sakit.

***

Ceklek.... Pintu kebuka...

"Assalamualaikum permisi om tante" kata Derian.

"Walaikumsalam. Iya maaf siapa ya?" Kata Ibunya Ilana.

"Maaf tante lupa ya? Saya yang kemarin yang bawa Ilana ke rumah sakit. Derian tante." Kata Derian yang agak heran. Kok Ibunya lupa sama derian.

"Ohh iya iyaa hehehe maaf yaa.. tante lupa. Masuk masuk sini!" Kata Ibunya.

"Lho! Tommy!" Kata Ayahnya Derian sambil nunjuk ke arah orang.

"Achmad! Ya Allah lama kita gak ketemu!" Ujar Tommy sambil salaman berpelukan.

Derian denyutkan dahi melihat ayahnya. Tommy dan Achmad dulu nya teman kecil jaman sekolah sampai kuliah. Setelah menikah, masing masing berumah tangga, jadi gak ada waktu lagi untuk bertemu.

"Derian!" Ujar Ilana.

"Iya na?"

"Makasih ya sudah bawa gue ke rumah sakit, sekarang lo dateng lagi. Sorry ngerepotin lo."

"Iya sama sama na. Gimana? Masih sakit kepala nya?" Tanya Derian

"Lumayan nih, jahitan nya luar biasa kayaknya hehe" jawab Ilana yang masih bisa senyum walaupun dahi berbalut kain kasa dan masih ada darahnya.

Yang bapak bapak nya sampai lupa ada yang sakit. Ayahnya Derian turut prihatin atas kondisi Ilana.

"Tom, ini anak gue namanya Derian!" Kata Achmad sambil pegang bahu Derian.

"Ohh ini anakmu mad. Makasih ya kalo gak ada dia, gatau nasib putri saya gimana" ujar Tommy.

Gak lama jenguk, Derian dan ayah Achmad pamit untuk pulang. Di perjalanan ayah Achmad mulai pembicaraan...

"Der, kamu ingat gak? Ayah ngomong apa sama kamu?" Tanya Ayah.

"Ngomong apa ya?" Ujar Derian sambil mikir.

"Ih kamu cepet lupa. Itu lhoo yang mau ayah jodohin sama kamu itu.."

"Ooh iya iyaa.. inget inget. Kenapa gitu?"

"Tadinya ayah mau ajak ketemu keluarganya tentang perjodohan hari ini pas makan malam... eh ketemunya tadi pas di rumah sakit. Sebuah kebetulan sekali... hehehe"

Derian bingung maksud ayah apa. Ternyata dia mulai sadar apa yang ayah nya bicarain.

"ILANA?? AYAH MAU JODOHIN DER SAMA ILANA ?" Ujar Derian kaget.

"Gausah nge gas gitu sama ayah! Sans sans!! Santai aja" kata Ayah.

Derian bingung, terpaku diam, gatau mau jawab apa. Ternyata cewek yang mau di jodohin untuk Derian adalah Ilana. Teman satu sekolah, tetangga satu komplek tapi tidak lima langkah dari rumah, sekarang mau ganti status jadi istri seorang Derian. Dia Ilana. Ilana Fitra Zafran. Putri dari Tommy Zafran dan Mila Susan.

PRETTY NERDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang