Pagi hari yang cerah, terbitnya matahari, dan pasangan suami istri masih tidur berbalut selimut serta pelukan. Derian membuka mata dan melihat Ilana yang sedang tidur di atas dada nya Derian, dengan muka yang membingungkan dan mengingat apa yang terjadi semalem. Ilana mulai membuka matanya dan melihat arah jam sudah menunjukan pukul 7 pagi.
"Pagi..." kata Ilana.
"Hai pagi..." kata Derian.
Derian dan Ilana saling menatap.
"Aku semalem kenapa ya?" Kata Derian.
"Kok kamu nanya balik? Emang kamu gak ingat?" Kata Ilana denyutkan dahi.
"Kamu dah sentuh aku! Kamu cium aku, kamu peluk peluk aku! Dan kamu... buka celana dan kamu bilang, 'dah siap atau belum?' gitu kamu bilang ke aku!" Kata Ilana.
"Iya aku inget lana, aku cuman ngetes kamu doang..." kata Derian.
Derian langsung peluk Ilana yang masih tanpa berbalut kain di atas kasur. Ilana merasakan pelukan hangat itu. Rasa yang berbeda dan nyaman tentunya.
"Aku sayang sama kamu..." kata Derian.
Ilana langsung melihat wajah Derian.
"Aku juga... sayang sama kamu." kata Ilana.
***
Di kampus.
Angga khawatir dengan kondisi Derian dari sejak semalem. Dia gak menyangka bahwa kenapa ada Dara di tempat club. Mengingat kilas balik jaman sekolah, Dara dan Derian adalah pasangan yang dulunya terkenal di dua sekolah mereka. Angga menjadi saksi kisah mereka, dan pernah melihat mereka berdua sedang berhubungan badan di rumah Derian.
Derian datang menghampiri Angga di koridor kampus dan terlihat Angga sedang mengerjakan tugas kuliah.
"Woy!!!" Kata Derian sambil nepuk bahu Angga.
"Eh elu! Gue kira siapa. Lo gapapa kan semalem?" Tanya Angga ke Derian.
"Gapapa kok. Malahan gue jadi ena ena sama Ilana... hehehehee" kata Derian sekaligus nyengir.
"Lo tau kan semalem ada Dara?" Ujar Angga.
"Iya gue tau. Tapi gue udah mabok banget ga! Kok bisa ya Dara ada disitu?" Kata Derian denyutkan dahitnya.
"Lo tau gak? Dara ngasih obat ke minuman lo pas itu! Dan mau bawa lo ke apartemennya. Gila !" Ujar Angga.
Derian hanya diam saja dan bingung kenapa Dara bisa ada di lokasi tersebut. Derian berfikir gak mungkin dia dateng secara gak sengaja, atau ada yang diam diam undang dia ke club.
***
Pulang kuliah Derian mampir ke sebuah pusat perbelanjaan. Dia ingin membeli baju dan celana untuk outfit magang. Saat cari baju baju yang cocok, tiba-tiba depan mata Derian, gak sengaja melihat baju tidur seksi, akhirnya pun dia pindah ke bagian baju tidur
"Permisi kak, ada yang bisa saya bantu?" Ujar staff.
"Hmm... gini yang cocok buat istri saya yang mana ya kira-kira?" Kata Derian.
"Tahu ukuran baju nya gak?"
"Maaf gak tau. Tapi saya punya foto istri saya... nih!" Kata Derian sambil menyodorkan handphone nya.
"Ooh baik, saya bantu pilih ya..."
Setelah menunggu dan di bantu pilih pilih akhirnya dapat dua baju tidur warna pink dan merah marun. Derian akhirnya membeli baju tidur untuk Ilana dan di tambah kemeja dan celana buat dirinya untuk magang nanti.
***
Sesampainya di rumah...
Ilana sedang membereskan dapur dan memilih memilah barang-barang yang ada di kulkas. Ilana mendengar suara pintu kebuka.
"Assalamualaikum, Lana... aku pulang" kata Derian.
"Walaikumsalam..." jawab Ilana.
"Lana kamu dah makan?"
"Udah, tadi aku laper, maaf ya gak nungguin kamu makan bareng..."
"Yaudah kamu udah mandi belum? Kalo belum, mandi gih habis itu pake baju ini..." kata Derian memberi tas belanja.
"Apa ini?" Kata Ilana sambil menerima tas belanja.
"Udah pake aja..." kata Derian senyum.
Ilana manut apa kata Derian dan langsung bergegas untuk mandi, sedangkan Derian makan malam.
Setelah Derian selesai makan, Ilana belum keluar dari kamarnya. Derian heran kenapa ia belum keluar, Derian menyusul ke kamarnya.
"Lana..." kata Derian sambil ketok pintu.
"Iya masuk!" Kata Ilana.
Derian membuka pintunya dan terlihat Ilana sedang berkaca. Jantung Derian berdegup kencang melihat Ilana pakai baju seksi, dan diam mematung di depan pintu.
"Kamu ngapain berdiri disitu? Sini lah!" Kata Ilana.
"Eh..." kata Derian sambil jalan ke arah Ilana.
"Makasih ya hadiah nya... aku suka kok. Cocok sama aku." Kata Ilana.
Ilana mencium pipi Derian dan di akhiri dengan pelukan. Derian membalasnya dengan menempel bibirnya ke bibir Ilana.
"Ohiya aku ada hadiah buat kamu..." kata Ilana.
"Wah apatuh?" Ujar Derian.
"Nih buku buat bisnis. Kan kamu akan terusin bisnis ayah kamu..." kata Ilana.
"Makasih ya sayang..." kata Derian.
Derian senyum dan langsung peluk Ilana sambil usap kepala Ilana.
"Ayok!" Kata Derian.
"Ayok apa!?" Ujar Ilana.
Tanpa basa basi Derian langsung menggendong Ilana ke atas kasur.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
PRETTY NERDY
Teen FictionDerian suka gak suka harus terima perjodohan dari orang tua nya. Ilana cewek berkacamata, culun, cuek dengan penampilan bersedia untuk menikah. Apakah Derian bisa jatuh cinta sama Ilana? Pantauin terus cerita ini :). Author: Aina @mualaina Cover Pic...
