Junkyu masuk ke kelas, mengedarkan pandangan dan mendapati semua bangku disana masih kosong, kecuali satu bangku yang diisi seorang siswa yang sibuk memainkan ponsel.
"Pagi Junghwan". Itu sapaan yang Junkyu lontarkan dengan nada ceria.
Senyuman terpatri di bibir tipisnya meski pemuda yang disapanya hanya menatapnya diam, tak berniat membalas kembali sapaannya.
Junkyu tidak merasa tersinggung kok, karna meski baru mengenal pemuda itu selama satu hari dia bisa memahami karakternya yang dingin, sangat jarang berekspresi, namun juga bisa sangat peduli.
Bingung bagaimana memulai pembicaraan kembali membuat Junkyu akhirnya memutuskan untuk duduk di bangkunya. Sebenarnya ia tidak terbiasa berada di situasi sepi seperti ini, namun dirinya juga masih merasa canggung pada pemuda yang duduk dibelakangnya.
Junkyu mendadak rindu dengan kedua sahabat cerewetnya.
"Oi Kyu!"
Junkyu yang menelungkupkan kepala diatas meja tersentak kaget, matanya melotot lucu pada satu makhluk yang mengangetkan nya tadi, siapa lagi kalau bukan sahabatnya, Jihoon.
Dibelakangnya ada Jeongwoo yang tertawa melihat ekspresi Junkyu yang sangat menggemaskan. Ketiganya lalu larut dalam obrolan yang mengarah ke gosip, tentu dipelopori Jihoon.
Jeongwoo yang ikut menimpali dengan semangat sesekali melirik ke belakang, demi mendapat hal yang mampu membuatnya tersenyum dalam hati. Dimana seorang pemuda, Junghwan yang sesekali memandangi wajah rupawan sahabat koalanya.
Siswa siswi kelas XI IPA 1 kini tengah berada di gedung olahraga sekolah, tepatnya di area kolam renang. Mengenakan pakaian renang, bersiap mengikuti pelajaran olahraga dengan materi praktik berenang.
"Baik anak-anak, hari ini kita akan melakukan praktik berenang setelah sebelumnya bapak minta kalian untuk mempelajari secara mandiri materi teori hari ini"
"Silahkan pemanasan dahulu sebelum nanti bapak akan memanggil nama kalian satu persatu untuk melakukan praktik"
Serempak semua siswa menjawab, "Baik pak!"
"Ananda Jihoon, kamu mulai pertama. Setelahnya Galendra Jaehyuk, bersiap di pinggir"
Kedua siswa yang dipanggil namanya itu sontak mendekat ke kolam renang. Jihoon mulai meloncat ke dalam air dan mempraktekkan gerakan renang dasar yang telah dipelajari sementara Jaehyuk menunggu gilirannya di pinggir kolam.
Satu persatu siswa di kelas dipanggil, dan satu orang lagi merupakan giliran Junkyu. Namun kentara sekali jika pemuda manis itu sejak tadi gugup. Tentu saja karena ia sama sekali tidak bisa berenang.
Junkyu sejak tadi berdiri tidak tegap, jari-jari tangannya saling meremat memperlihatkan betapa gugupnya ia. Hal itu tak luput dari pandangan seseorang yang berekspresi datar dengan tangan bersidekap dada.
KAMU SEDANG MEMBACA
ESEDENSIES
Fanfiction"Esedensies" Seseorang yang menyembunyikan luka dibalik senyuman. Evano Junghwan Sahasika dan Delana Junkyu Bagasditya, dua orang yang tak saling mengenal, namun sama-sama menyembunyikan luka mereka dibalik senyuman yang terlihat indah dan dibalik...