06

4.2K 326 3
                                    





Daddy,Sarange by Nami-Chan

Enjoy and Happy Reading
Jangan lupa Voment dan follow akun ku yawww



















^_________^




Taeyong pulang larut malam.ia dengan hati-hati berjalan masuk menuju kamarnya.ia lupa kalau lengan sweater nya masih berbekas darah Rose.


Tanpa Taeyong sadari,Daddynya masih terbangun dan kini terduduk di sofa ruang tamu.dengan suara beratnya,Jaehyun menegur Taeyong. membuat tubuh anak itu terdiam membeku. Tangannya yang memegang sepatu lemas sehingga sepatunya terjatuh.


Dengan pelan Taeyong memutar balik badannya dan mendapati sang Daddy yang tersenyum lebar dengan bersidekap dada dan matanya yang menatap tajam.


"Baru pulang,hm??darimana sejak pagi tak pulang??" Taeyong gugup.ia berjalan pelan menuju Daddynya duduk dan berdiri tepat di depan Jaehyun.


"M-maaf...Daddy...Yongie–

Grepp

Jaehyun memeluk erat Taeyong dan menghela napas lega.sungguh,jantungnya berdetak sangat kencang saat tak mendapati anaknya dirumah semalam ini.

"Kau membuat Daddy khawatir sayang... Apa kau sudah makan?kau dimana sejak pagi??apa kau terluka??ada darah!!kau terluka Yongie??!!" Jaehyun bertanya tanpa henti.hingga Taeyong menangkup wajah Daddynya dan mengecup bibir Jaehyun.


"Maaf telah membuat Daddy khawatir...Yongie sudah makan dan Yongie bersama Ten sepanjang hari... Ini darah hewan yang tertabrak mobil Ten... Daddy... Yongie tidak apa-apa...Yongie hanya sedih karna Daddy mengacuhkan Yongie akhir-akhir ini....Yongie kesepian....jadi Yongie selalu pergi keluar bersama Ten.Daddy terlalu sibuk dan tidak punya waktu untuk bersama Yongie...Yongie sedih....hiks...HUWAAAAAA" Isakan yang sudah ia tahan akhirnya keluar.ia menangis dengan keras seperti anak kecil. Jaehyun merasa bersalah.lagi-lagi ia mengabaikan Taeyongnya.





Dengan sigap Jaehyun menarik tubuh Taeyong untuk ia peluk.mereka berpelukan sambil terduduk di sofa panjang.Taeyong menangis hingga sesegukan dan terus mengeluarkan semua yang ada didalam benaknya selama ini. Jaehyun hanya terus meminta maaf sambil menenangkan Taeyong.


Setelah hampir Dua puluh menit,tak terdengar lagi suara isakkan dari Taeyong.saat melihat ke bawah,terlihat Taeyong tertidur dengan hidung memerah.sesegukan masih ada walaupun lirih. Jaehyun lalu menggendong tubuh kecil Taeyong untuk ia baringkan dikasur.




"Sudah lama Daddy tidak memelukmu.walaupun kita masih ada waktu bersama,Daddy tidak bisa memelukmu...Daddy takut ada perasaan lain di hati Daddy untuk Yongie...maaf ya,Yongie pasti kesepian selama ini...sleep well,Baby"  Jaehyun mengelus puncak kepala Taeyong dan mengecupnya lalu pergi keluar untuk tidur di kamarnya sendiri.













(´;ω;`)









Daddy,Sarange  (Jaeyong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang