Arc kelulusan ⸺ chap 5

168 25 30
                                    

⸻DARK MODE : on

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⸻DARK MODE : on.
______

_____X_______[¤]________X_____

Enjoys...

_______________









Angin malam menerpa wajah seorang remaja pria, membuatnya terbangun dari alam bawah sadarnya. Kelopak mata perlahan ia kerjapkan beberapa kali hingga pandangan tidak buram akibat krona mata, samar samar ia melihat wajah dan memiliki surai hitam panjang yang sedikit mengenai matanya Reza karna ia menunduk. Setelah merasa pandangan nya sudah menyesuaikan, Reza sadar jika dirinya tidur di paha partner tim nya⏤baji.

'Dia menungguku bangun..'

Jemari Reza bergerak perlahan untuk menyeka surai yang menutupi wajah Baji⏤orang yang rela menjadikan pahanya bantal. Netra Dark purple menatap lamat lamat setiap inci wajah berkulit putih, surai panjang hitam yang indah nan lembut, tak lupa bibir yang seperti boneka porselin.

Pria cantik.

'Tuhan!! Bagaimana bisa seorang lelaki menjadi secantik ini!?'

Reza mematung setelah membatin kata-kata yang menurutnya aneh, dia menghela nafas lalu mengangkat kepalanya perlahan untuk mengatur posisi duduk, sebisa mungkin ia tak ingin menganggu Baji yang sedang tertidur.

"Eumm.."

Reza segera menoleh ke arah Baji ketika mendengar suara keluar takut-takut ia malah membangunkan Baji, namun yang ia dapatkan malah hidung yang saling bersentuhan.

"........"

Reza termenung mencoba memproses apa yang ia lakukan di dalam benaknya, mengamati wajah Baji yang sedang tertidur.

'Tidak, ini salah aku tak boleh tertarik kepada lelaki--apa lagi modelan baji.'

Reza mendengus lalu berdiri dari tempat duduknya(disamping baji) lalu merenggangkan otot otot lengan yang kaku setelah merasakan otot nya tak terlalu kaku, ia berkacak pinggang sembari memasang wajah serius.

"Hm...kalau di pikir pikir, aku pingsan karna...terkena alas sepatu...terkutuk."

Reza mengingat-ingat kejadian yang lalu dan teringat akan boneka hitam yang ia temukan di lorong saat mengeksporisasi, melihat ke sekeliling tempat ia tak mendapati apapun di sekeliling nya.

"tidak ada apapun di sini...






..EH! Loh Baji di mana!?"

𝐑enkarnasi.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang