20. MALL

2.6K 166 4
                                    

Hai, selamat datang di BAB 20.

SELAMAT MEMBACA, SEMOGA SUKA🧚‍♀️

***

"Tadi ada ulangan kimia Nad," ucap Tiara memberitahu. "Lo disuruh keruangannya untuk ulangan susulan," lanjutnya.

Nadya yang mendengar itu mematung, jantungnya berpacu cepat. Calm down, you can follow the test, I will help.

"I-iya nan-ti setelah istirahat aku keruangannya," kata Nadya diangguki para sahabatnya.

"Besok pake mobil pribadi?" tanya Zaidan memastikan.

Devan hanya mengangguk, tangan cowok itu mengelus rambut gadisnya, sambil terus menatap gadisnya yang sedang mengobrol dengan sahabatnya. Cantik banget cewek gue batin Devan berteriak.

"Tempat?" tanya Reynand singkat.

"Bogor," balas Devan tak kalah singkat dan datar.

Sahabatnya menarik napas panjang. Dua manusia dingin kalau disatuin ya gini.

"Silahkan," ucap Fais menyerahkan pesanan mereka sembari tersenyum ramah, persis seperti waiters pada umumnya.

"Lo cocok jadi pelayan," celetuk Kenzo terkekeh.

"Enak aja."

Nadya menjauhkan mangkok bubur yang diserahkan Devan. Entah kenapa dia tiba-tiba tidak nafsu makan.

"Makan, buka mulutnya," ujar Devan menyodorkan satu suap bubur kemulut Nadya.

Nadya menggeleng dan menutup mulutnya rapat-rapat.

Devan menghela nafas, lalu cowok itu menyodorkan handphone nya yang sudah terinstal aplikasi 'disney'.

"Ih kamu punya game ini?" tanya Nadya antusias.

Devan mengangguk. "It's your favorite game," ucapnya lembut.

"Mau makan?" tanya Devan. Nadya mengangguk cepat lalu menerima suapan dari Devan. Mood gadis itu naik drastis hanya karena hal-hal yang berkaitan dengan disney.

"Gemes banget," ucap Zaidan yang melihat tingkah Nadya seperti anak kecil.

Tuk

Devan melempar sendok kearah Zaidan. "Stay calm, brother." kata Zaidan terkekeh.

•••••

Seperti yang direncanakan disekolah tadi, kelima gadis yang tak lain dan tak bukan Nadya dkk sedang berada disalah satu mall ternama di Jakarta. Tadinya mereka akan pergi sore hari, tapi sekolah mereka pulang cepat dikarenakan besok mereka akan pergi camping. Akhirnya mereka memustuskan untuk pergi belanja di jam 01:00 PM.

"Kita cuma mau beli snack disupermarket, kenapa jadi nyanyar kesini sih," gerutu Renata kesal.

Tadi diperjalanan saat mereka akan berhenti disupermarket, Tasya tiba-tiba saja ingin berbelanja di mall dengan Nadya yang juga berkeinginan sama. Akhirnya atas paksaan dari Tasya dan Nadya, mereka sampai dimall ini.

DEVANDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang