16. SATU PERMINTAAN

3.2K 164 38
                                    

Hai, selamat datang di BAB 16.

Selamat membaca, semoga suka🤗

***

Gravitasi yang terdapat pada hati kita, kunamakan itu cinta.

——••——

Sesampainya ditempat pemotretan, mereka berjalan bersamaan memasuki tempat itu dengan tangan Devan yang melingkar sempurna dipinggang Nadya.

"Hallo Nadya," ucap orang yang tadi menelpon Nadya. Dia—Rani, manager Nadya. Umur mereka tidak begitu jauh karena mereka hanya selisih 2 tahun.

"Hallo, kakak kapan ke Indonesia?" tanya Nadya kepada Rani.

"Beberapa hari yang lalu," ujar Rani terseyum tipis.

Mata Rani teralihkan kepada cowok yang ada disebelah Nadya. "Ini pacarmu yang selalu kamu ceritain?" tanya Rani menatap Devan kagum.

"Of course, ganteng kan," ujar Nadya membuat Devan memalingkan wajahnya. Salting ceritanya.

"Ganteng kok, pasangan serasi," ucap Rani membuat Nadya menanggapinya dengan tersenyum manis berbeda dengan Devan yang hanya diam dengan muka datarnya.

"Yaudah ayo Nadya kamu siap-siap dulu, pemotretan akan segera dimulai," ucap Rani. Nadya mengangguk dan berpamitan pada Devan untuk mengangganti pakaiannya.

"Kamu duduk disini aja, aku siap-siap dulu," ujar Nadya pada Devan. Devan mengangguk dan duduk disalah satu sofa yang ada disana sambil memainkan handphonenya.

Beberapa menit kemudian, Nadya keluar dengan penampilan yang membuat Devan tidak berkedip, dia mengenakan dress berwarna putih dengan rambut yang dicurly indah. Damn it! so pretty.


"Beautiful girl," ujar Devan mencubit pipi Nadya pelan.

"Thank you," ucap Nadya malu-malu.

"Ayo Nadya kita mulai," ucap Rani, Nadya mengangguk dan menghampiri photographer.

"Ayo mulai dan berpose dengan senyamannya," ucap photographer itu. Nadya mengangguk dan mulai berpose.

Cekrek

"Oke ganti gaya," ucap photographer.

Cekrek

"Good, satu kali lagi,"

"Satu...dua‐‐‐"

DEVANDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang