Pas acara pemilihan peran
Mitsuki:eto....senpai dari Mc cerita yang ingin bu-,astaga pesikopat sekali anda
Saya tidak pesikopat hehehe
Tsumugi:kenapa aku juga ikut?
Sudah ambil kertas peranmu jangan di pilih-pilih
----------------------------------------------
Chap 3
Semua istimewa~[drafnya nyebelin 😑 ]Pagi harinya di kediaman Nanase
Ibunya sedang memasak makanan
Riku menuju ke ruang makan dan kemudian mengambil kursi untuk ia duduki,belom juga ia duduk ayahnya sudah menegurnya
"Siapa suruh kamu duduk!"ujar ayahnya dengan tatapan sinis
"Biarin aja Otou-san dia juga perlu sarapan untuk sekolah"ujar ibunya yang masih berkutat dengan masakanya
"Kalo mo makan kerja semua itu gak gratis di dunia ini!,oh ya sekalian gak usah sekolah aja kita gak punya biaya yang cukup untuk makan sehari-hari,
apalagi bayar Spp,mending gak usah sekolah lebih baik kamu kerja aja di bandingkan sekolah pinter engak jadi beban iya,buat apa ngeluarin duit mahal-mahal kalo gak ada gunanya"ujar ayahnya
"Otou-san masa depan gak ada yang tau!,Riku itu anaknya pinter,semua yang kita usahain biar Riku tetep sekolah itu gak sia-sia dia dulu-"belom selesai ibunya berbicara ayahnya langsungmenyela ucapannya
"ITUKAN DULU YANG AKU BUTUHIN ITU SEKARANG!!, MANA BUKTINYA SEKARANG,
KALO MEMANG DIA PINTAR SEHARUSNYA DAPAT BIAYA SISWA BIAR KITA GAK REPOT-REPOT AMAT NGURUSNYA!!,SEKALINYA BEBAN YA TETAP BEBAN!!"bentak ayahnya
Riku hanya diam menutup kupingnya rapat-rapat,hal seperti ini sudah sering terjadi setelah kakaknya itu pergi
"DARI PADA AYAH BUANG-BUANG UANG UNTUK MABUK-MABUKKAN ITU LEBIH GAK BERGUNA DI BANDINGKAN SEKOLAH!!
PENDIDIKAN ITU PENTING!,RIKU ITU BUTUH KASIH SAYANG!,BUTUH DUKUNGAN DIA SEKARANG JADI SEPERTI INI JUGA KARNA SIAPA!!"ibunya juga tidak mau kalah dalam debat
BTAS!!!
ayahnya mengambil sabuk dan mencambuk istrinya tersebut menggunakan sabuknya(astaga -_-)
"Otou-san hentikan Oka-san kesakitan!!"ujar Riku menengahi
"Cih,Cepat pergi dari gadapanku sebelum kesabaranku habis,enek* aku ngeliat wajahmu itu"ujar ayahnya kemudian ayahnya pergi dari tempat itu ke kamarnya membanting pintu karna kesal
*(Enek:kek istilah muak gitu)
"Oka-san Daijobu?"ujar Riku sembari memeluk ibunya yang sudah gemetar ketakutan
"Hiks....hiks..., Gomene Riku mungkin beberapa hari ke depan Riku gak boleh sekolah lagi"ujar ibunya membalas pelukan Riku dangn tangan yang sudah gemetar ketakutan
"Daijobu Oka-san yang penting, Oka-san jaga diri seandainya aku kuat untuk melawan Otou-san pasti aku-"ibunya langsung memangkup(ah aku sepertinya harus belajar menulis beberapa kata)wajah Riku yang sudah basah karna air mata
Ibunya menyeka butiran air yang keluar dari mata Riku dan mendekatkan dahinya ke dahi Riku
"Daijobu Riku,tadi kau sudah menyelamatkan Oka-san lihat Oka-san hanya mendapat satu jambukkan saja,ini pasti hanya akan meninggalkan bekas lebam jadi jangan khawatir,fokus ke sekolah selama masih ada kesempatan
KAMU SEDANG MEMBACA
happy memory
FanfictionNanase Riku seorang anak SMP yang pintar dan ceria,dia selalu baik dan suka menolong Semuanya awalnya berjalan normal sampai kakaknya pergi meninggalkannya "Kau tau katanya keluarga nanase itu menjual anaknya sendiri!" "Eh!?,atau orang itu tau mana...