Chapter 1

2.2K 253 8
                                    

"Kunci pintu dan jangan biarkan seorangpun masuk, daddy menyayangi kalian" Pria itu mencium lembut mate dan juga anaknya, meminta keduanya untuk bersembunyi

Pria manis itu mengendong anaknya menaiki tangga dan bersembunyi di dalam kamar tidur, geraman semakin terdengar keras. Pria itu mendekap tubuh anaknya, ia berusaha memberi rasa aman. Ia berusaha melindungi dari musuh yang kini berada dibalik pintu

"Baobei.... Cepat masuk kedalam lemari!!!" Ucap pria manis itu pada anaknya, dengan kebinggungan anaknya mulai memasuki lemari yang cukup kecil

Suara pintu yang dibuka paksa membuat siapapun tau jika tenaga yang digunakan sangat besar. Saat pintu terbuka, sosok serigala hitam besar dengan mata merah  menghampiri pria manis itu

Pria itu tak bisa mundur, ia tak memiliki apapun untuk sekedar mempertahankan diri. Tak butuh waktu lama, serigala itu menerkam tubuh pria itu dan seketika ia meninggal dengan tubuh penuh cabikan yang mengerikan

Anak itu yang melihat kejadian berusaha menutup mulutnya, ia menggigit bibirnya hingga berdarah untuk menahan suaranya. Ia melihat dengan jelas bagaimana serigala itu membunuh papanya, menanamkan rasa benci dalam dirinya akan pemimpin clan werewolf

Karena hanya pemimpin clan yang sanggup untuk berubah menjadi sosok werewolf

Karena hanya pemimpin clan yang sanggup untuk berubah menjadi sosok werewolf

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Renjun POV

"Ren.... Ren.... Bangun"

"Maaf hyung" ujarku pada Mark hyung

"Tidak apa-apa, sekarang kau baik-baik saja" Ia mengusap punggungku dengan pelan yang berada dalam pelukkannya

"Apa ia bermimpi buruk lagi hyung?" Ujar Jeno

"Kami disini Ren, pelan-pelan kita sembuhkan trauma itu"

Semejak kejadian tragis itu, aku diadopsi keluarga Lee. Aku sempat mengalami trauma dengan alpha, tapi keluarga Lee yang notabene keluarga Alpha membuatku mulai bisa menerima keberadaan alpha. Meskipun alpha yang bisa aku terima hanya mereka

"Ren... Apa tanda matemu masih belum muncul?" Ujar Jeno kembali

"Kita bahas itu nanti Jen... Ia bahkan belum sepenuhnya sadar"

"Tapi sebentar lagi ia memasuki umur dewasa hyung!!! Kita tak bisa mengelak hal itu"

Jeno dan Mark hyung sudah memiliki tanda Mate saat mereka remaja dan mereka telah bertemu mate mereka, aku mengenal baik mate mereka itu

"Apa hyung tidak merasa aneh.... Renjun belum memiliki tanda itu? Sungguh hyung aku dan Renjun hanya berbeda bulan tapi aku sudah memiliki tanda itu lama"

"Mungkin saja tanda yang muncul pada Alpha dan omega berbeda"

"Bagaimana jika aku omega cacat" ujarku

"Jangan membuat hyung marah dengan perkataanmu Lee Renjun" ujar Mark hyung mengancam

"Margaku masih Huang, hyung"

SoulmateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang