- 24.

260 44 3
                                    

"AAAAA" Teriak Yujin dari dalam kamar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"AAAAA" Teriak Yujin dari dalam kamar. Doyoung hanya menghela nafas kasar saat mendengar teriakan itu. "Yaampun..kenapa lagi coba?" Gumam Doyoung pelan.

"Kenap- GILAK!" Doyoung yang tadinya mengantuk,tiba-tiba saja membulatkan matanya tak percaya.

Yujin terduduk diatas kasur sembari menunduk dengan tangannya yang menampung tetesan darah yang mengalir dari bibir atasnya.

Sedangkan sang pelaku hanya terduduk manis didekat jendela seraya mengibaskan ekornya. Ya,seekor kucing.

"Gue gatau ada chilo,tadi ga sengaja ke tendang terus dicakar bibir gue.." Jelas Yujin yang menekuk ujung bibirnya kebawah.

"Ya gimana lagi,bang Ajun yang punya ni kucing lagi ada acara. Masa gua tinggal dia dirumah." Balas Doyoung yang mengusap pelan dagu Yujin menggunakan tissue.

Luka cakaran itu cukup dalam,namun tidak sampai harus dijahit. Tetapi darah masih saja mengalir sedari tadi,bibir Yujin sudah mati rasa.

"Young,sakit." Keluh Yujin yang saat ini susah untuk berbicara. Sedangkan Doyoung hanya diam dan menghampiri kucing yang terduduk didekat jendela,kucing itu nampaknya masih memandangi keberadaan Yujin.

"Gaboleh cakar-cakar gitu! nanti kalau kenapa-napa,gua nikah sama siapa?dasar lu kucing aneh!" Bisik Doyoung didepan wajah kucing itu. Benar-benar pelan bahkan Yujin tidak dapat mendengarnya,mungkin.

"Ekhem,tidur jin! besok sekolah." Celetuk Doyoung sembari meraih gagang pintu kamar itu. "Iy-SERAGAM GUE!" Pekik Yujin yang membuat Doyoung mengurungkan niatnya untuk menutup pintu.

"Besok kita ke rumah lu dulu. Dah cepet tidur,dihabisin chilo lagi ntar lu mampus!"

Yujin yang mendengar perkataan Doyoung langsung melihat ke arah chilo yang berada digendongan lelaki itu. Kucing itu nampak seperti senyum mengejek sebelum Doyoung menutup pintu kamar itu.

"Ck! dahal itu tempat gue!" Maki Yujin yang mulai menutup matanya kembali.

. . .

Yujin membuka matanya saat mendengar ponselnya berbunyi. Sialan,ia memasang alarm dijam 4 pagi!

Mau tak mau ia harus bangun,perempuan itu berjalan gontai menuju kamar mandi kemudian keluar dari kamar untuk melihat keadaan diluar.

Terlihat Doyoung masih tertidur pulas disofa dengan seekor kucing yang berada di pelukannya. "Paan Lo liat-liat?! ck perebut!" Maki Yujin lagi ketika melihat kucing itu.

Seperti terdapat rasa iri dan kesal ketika melihat wajah kucing berwarna coklat dengan bulu yang lebat itu.

Tak lama terdapat sebuah notification dari ponsel Doyoung yang dicharge didekat meja dapur. Yujin yang sedang membuat susu hangat itupun sepontan menoleh,Ia sedikit terkekeh ketika melihat wajahnya yang masih berada dilockscreen ponsel itu sedari 1 atau 2 bulan yang lalu.

-Friend- [DOYJIN] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang