09

2.1K 111 24
                                    

"Emmm tuan Chan, bisakah anda memindahkan tubuhmu, kau sangat berat," Seungwan berucap disela-sela pelukan mereka.

Chanyeol tidak perduli dan memilih memejamkan mata, dengan posisi yang masih sama yaitu diatas tubuh Seungwan. Membuatnya wanita yang berada dibawah tubuhnya merasa kesal.

Seungwan mencoba mendorong tubuh Chanyeol yang membuat nafasnya sesak, karena berat badannya yang melebihi kapasitas. Seungwan mengeluarkan semua kekuatan pada dirinya, agar Chanyeol bisa berpindah tempat.

Namun, sayangnya kekuatan Seungwan tidak sebanding dengan tubuh Chanyeol. Ia memilih mengalah dengan posisi tetap sama. Dan ikut memejamkan mata dengan tubuh polosnya.

**********
Cahaya matahari mulai menyinari bumi, Seungwan terbangun saat dering handfone milik Chanyeol berbunyi, melihat siapa si penelfon itu.

"Yoona?" Seungwan membaca nama yang tertera pada layar handfone, milik pria yang masih terlelap tanpa terganggu.ia kembali menaruh handfone Chanyeol, memilih untuk memunguti pakaiannya yang berserakan dilantai.Seungwan berjalan dengan tertatih karena untuk kedua kalinya, ia merasakan nyeri dibagian kemaluannya,

"Kenapa rasanya nyeri sekali, membuatku sulit berjalan saja," Seungwan kesal karena ia berjalan tidak sampai ke tempat tujuannya dari tadi.

Ia berniat untuk membersihkan tubuhnya, setelah itu dirinya akan pergi dari apartemen ini, menurut Seungwan tugasnya sudah selesai, ia tidak mau terlalu lama disini.

*********

Dering handfone terus berbunyi,membuat Chanyeol mulai terusik dengan alunan lagu pada handfonenya.

"Eughhh," Chanyeol menggeliat dengan tubuh polos tanpa tertutup kain sedikitpun, merenggangkan otot-otot tubuhnya yang lelah karena malam panjang bersama wanita itu.

Mata Chanyeol meneliti ruangan pribadinya, semua pakaian Seungwan sudah tidak ada, hanya tinggal pakaian miliknya yang berserakan di lantai, ia mulai memunguti dan memakai kembali pakaiannya. Dering terus berbunyi, dengan segera Chanyeol mengambil handfone miliknya.

Chanyeol mengkerutkan keningnya, melihat nama yang tertera pada layar handfonenya.

"Yoona, ada apa dia menelfonku, kenapa dia masih menyimpan nomorku," Chanyeol heran, untuk pertama kali Yoona menghubunginya, setelah kisa asmara mereka berakhir. Namun, Chanyeol masih menyimpan nomor Yoona, karena hatinya masih mencintai Yoona.

"Hallo yoon, ada apa?" Chanyeol menjawab panggilan dari Yoona.

".........."

"Sekarang? Aku tidak bisa, karena aku harus kekantor," Chanyeol menolak ajakan Yoona.

".........."

"Maafkan aku Yoon," Ia merasa bersalah karena tidak bisa menemui mantan kekasihnya.

".........."

Chanyeol menaruh kembali handfonenya setelah Yoona mengakhiri panggilan mereka, ia kembali mencari keberadaan Seungwan. Namun, nihil suasana apartemen sepi tidak ada siapapun.

"Kemana wanita itu?" mata Chanyeol terus menelusuri area apartemen miliknya, tapi tetap saja nihil.

**********

**********

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Long Night With  Ceo ParkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang